Mohon tunggu...
Muhammad
Muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan salah satu mahasiswa IAI AN-NADWAH KUALA TUNGKAL program studi Pendidikan Agama Islam yang memiliki hobi menulis dan membaca. Saat ini telah menerbitkan 1 buah buku antologi berjudul “Menelusuri Jejak Rasa” yang diterbitkan oleh “Penerbit N.ID”.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tangisan di Negeri Sendiri

23 November 2023   12:25 Diperbarui: 23 November 2023   12:45 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tidaaakkk..... Begitu ucapan ku

Disaat kau hancurkan negeri ku,

kau hancurkan rumah dan impian ku

Kini, kau memburu ku

seakan-akan ini semua salah ku

Ingaaattt.... Masih ingatkah kau

Ketika itu kau datang dengan ramah

Kau sapa diriku,

kau senyum kepadaku

Tapi itu semua dulu, 

kini kau telah berubah

Kenapa.... Kenapa kau berubah begitu?

Apakah karena gemilang harta dunia

persahabatan kita harus sirna?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun