Mohon tunggu...
Muhammad Andi Firmansyah
Muhammad Andi Firmansyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Politik

Live to the point of tears.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tentang Rahasia Impian yang Jarang Tersingkap

3 Agustus 2021   06:23 Diperbarui: 3 Agustus 2021   06:27 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala hal tidak selalu berjalan seperti yang direncanakan, toh dia beradaptasi dan melanjutkan untuk mengejar kehidupan yang hebat nan berharga, serta mengembangkan bakat baru.

Sebenarnya, apa yang nyata bukanlah "usaha mewujudkan mimpi", melainkan "usaha mewujudkan takdir". Dan sesuatu yang disebut takdir berarti tentang banyak hal dan ketidakterbatasan kemungkinan.

Penting untuk menetapkan makna mimpi kita. Penting untuk mengetahui apa yang akan kita lakukan ketika mimpi kita tercapai, tetapi menjadi jebakan ketika kita menaruh harapan pada bagaimana hidup kita seharusnya.

Saya punya perbedaannya.

Katakanlah Joe bermimpi menjadi musisi Jazz dan menetapkan makna mimpinya, bahwa mimpi itu akan menjadi sarana dia untuk meningkatkan kesejahteraan ekonominya, membantu sesama, menjelajah lebih banyak tempat, dan mengenal orang baru.

Namun apabila Joe menaruh harapan tentang seperti apa hidup dia seharusnya, mungkin dia akan berpikir: semua orang harus memujinya karena dia seorang musisi terkemuka, dia menjadi orang kaya dan menghabiskan sisa hidupnya untuk pesta-pesta.

Mirip? Nyaris.

Menentukan makna mimpi berarti menjadikan diri kita tetap sebagai subjek, sedangkan membentuk harapan tentang seperti apa hidup kita seharusnya adalah penyerahan diri kita sebagai objek dari mimpi kita sendiri.

Kenyataannya, tidak ada sesuatu pun yang perlu kita tunggu. Kapan pun kita bisa berjuang dan menikmati kehidupan kita, sekalipun dalam kubangan kegagalan yang amat pahit.

Obsesi pada satu hal malah dapat menghancurkan seluruh rangkaian kehidupan kita, atau dalam film Soul disebut "jiwa yang tersesat". Apa pun yang Anda pilih untuk diperjuangkan dalam hidup Anda, saya ingin Anda merangkul semua warnanya.

Pada akhirnya adalah, kenikmatan hidup kita justru datang dari apa yang kita perjuangkan, bukan apa yang kita impikan. Jadi seandainya kita berhenti di puncak keberhasilan, kita kehilangan makna hidup kita dan terperosok ke jurang kehampaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun