Mohon tunggu...
Muhammad Andi Firmansyah
Muhammad Andi Firmansyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Politik

Live to the point of tears.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Bagaimana Cara untuk Memaafkan Rasa Penyesalan?

15 November 2020   13:49 Diperbarui: 15 November 2020   14:43 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menyesal lah dengan tepat! | Sumber: pixabay.com

Barangkali Anda pernah berpikir seperti saya, bahwa seandainya Nabi Adam dan Siti Hawa tidak memakan buah terlarang itu, mungkin kita akan tinggal di surga---bukan di bumi yang menyebalkan ini. Padahal nyatanya, itu sangat keliru. Nabi Adam memakan buah itu ataupun tidak, kita tetap akan hidup di bumi. 

Bagaimana pun juga, semua sudah termasuk ke dalam rencana-Nya. Semua sudah berjalan sesuai skenario-Nya.

Ketika Anda sedang menyesali pengalaman-pengalaman Anda di masa lalu, Anda sedang menghidupkan narasi-narasi rusak itu, dan memandang bahwa kekacauan saat ini adalah akibat dari kekacauan di masa lalu. Persetan saja! Biarkan narasi itu mati. Itu tidak lagi membantu Anda. Dan itu juga, tidak pernah, selalu benar.

Biarkan narasi itu mati. 

Dengan mengatasi penyesalan Anda dan menerima kepalsuan diri ideal Anda, maka Anda sedang membebaskan diri Anda untuk dapat mengambil tanggung jawab di waktu sekarang ini.

Seperti bunyi petuah lainnya, "Di mana pun kita berada, di situlah kita berada."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun