Mohon tunggu...
Muhammad Fachrur Syaddad
Muhammad Fachrur Syaddad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun Kota Bogor Semester 6

Hobi sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Taktik Efektif Mengelola Perilaku dalam Pengelolaan Kelas

27 Juni 2024   15:02 Diperbarui: 27 Juni 2024   15:16 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Manajemen kelas merupakan keterampilan penting bagi seorang pendidik dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif lalu salah satu tantangan utama dalam manajemen kelas adalah mengelola perilaku siswa yang mengganggu, perilaku yang mengganggu tidak hanya mengganggu proses belajar mengajar tetapi juga dapat mengganggu kesejahteraan siswa lainnya. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memiliki keterampilan dan teknik yang efektif dalam mengelola perilaku yang tidak diinginkan tersebut.


Menurut Marwiyah dkk (2018) menyebutkan bhwa manjemen kelas selain berfokus pada pengaturan personalita kelas yang bersentuhan langsung dengan penataan proses pembelajaran juga meliputi penataan lingkungan fisik kelas seefektif mungkin yang memungkinkan siswa nyaman dalam belajar termasuk dalam upa mendesain sedemikian rupa gaya penataan kelas secara ceriatif seperti dapat didesain dengan menggunakan gaya auditorium, gaya tatap muka, gaya off set, gaya seminar dan gaya klaster yang semuanya sangat efektif untuk ditetapkan dalam kegiatan pembelajaran di kelas sehingga peserta ddik dapat memahami dengan sempuran mengenai pelajaran yang diajarkan oleh setiap guru pada umumnya.


Mulyasa dalam bukunya Menjadi Guru Profesional menjelaskan bahwa keterampilan atau kemampuan guru untuk menviptakan iklim pembelajaran kondusif dan mengendalikannya jika terjadu gangguan dalam pembelajaran. Seperti yang sudah disabdakan Rasulullah SAW beliau bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan  Imam Thabrani. 

"Sesungguhnya Allah sengat mencintai orang yang jika melakukan sesuatu pekerjaan, dilakukan dengan liqan (tepat, terarah, jelas dan tuntas)." HR Thabrani).
Berikut ini adalah beberapa taktik efektif yang dapat membantu dalam mengelola perilaku yang mengganggu di kelas:


Pemahaman Terhadap Siswa
Penting bagi guru untuk memahami latar belakang dan kebutuhan individu dari setiap siswa. Dengan memahami siswa secara individu, guru dapat mengidentifikasi penyebab perilaku yang mengganggu dan menentukan strategi yang tepat untuk mengatasinya seperti seorang guru harus mengetahui apa yang sedang siswa alami atau rasakan yang nantinya dapat diminimalisir oleh seorang guru tersebut.

Pembentukan Hubungan Positif
Membangun hubungan positif antara guru dan siswa merupakan langkah penting dalam mengelola perilaku yang mengganggu. Guru yang memiliki hubungan yang baik dengan siswa cenderung lebih mudah memengaruhi perilaku mereka secara positif sebab ketika seorang guru sudah dapat memahami sifat dan tingkah laku siswa maka akan sangat mudah dalam mengantisipasi gengguan yang ada di dalam kelas.


Konsistensi dalam Penerapan Aturan
Guru perlu konsisten dalam menerapkan aturan kelas dan konsekuensinya. Dengan menetapkan batasan yang jelas dan konsisten, siswa akan memahami konsekuensi dari perilaku mereka dan lebih cenderung untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan dan guru pun harus memberikan reward kepada siswa yang berhasil mengubah prilakunya serta membuat punishment agar memberikan pelajaran untuk tidak mengulanginya lagi.
Menggunakan Teknik Manajemen Kelas yang Berbasis Kecerdasan Emosional
Teknik-teknik manajemen kelas yang berbasis kecerdasan emosional, seperti memberikan siswa kesempatan untuk merasa didengar dan dipahami dan dapat membantu dalam mengelola perilaku yang mengganggu dengan lebih efektif. 

Sebab siswa merupakan anak kedua setelah yang dirumah, oleh karena itu guru harus menjadikan siswwa seudah patutunya seperti anak sendiri agar lebih dapat menontrol dan membuat siswa tersebut tidak lagi mempunyai sifat menggangu.

Kolaborasi dengan Orang Tua Kolaborasi dengan orang tua merupakan langkah penting dalam mengelola perilaku yang mengganggu di kelas. Dengan melibatkan orang tua dalam proses pendidikan guru dapat mendapatkan dukungan tambahan dalam mengatasi masalah perilaku yang kompleks, serta akan lebih mudah memahami siswa ketika seorang guru berkomunikasi dengar orang tua siswa tersebut.


Menyediakan Dukungan Tambahan
Memberikan dukungan tambahan kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam mengelola perilaku mereka dapat membantu mereka untuk berkembang secara positif. Hal ini dapat berupa dukungan akademis, bimbingan konseling, atau program intervensi khusus serta dapat berkolaborasi dengan organisasi yang menangani masalah-masalah prilaku siswa yang mengganggu.

Evaluasi dan Penyesuaian
Manajemen kelas yang efektif melibatkan proses evaluasi terus-menerus dan penyesuaian terhadap strategi yang digunakan, guru perlu terus-menerus memantau efektivitas teknik yang diterapkan dan melakukan penyesuaian sesuai dengan kebutuhan siswa dan sekolah pun berperan dalam hal ini sebab seorang guru akan sangat efektif jika ada bantuan atau dorongan dari sekolah dalam menangani prilaku yang menggangu di dalam kelas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun