Mohon tunggu...
Muhamad Syawal
Muhamad Syawal Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah FEBI UIN Sutha Jambi

-

Selanjutnya

Tutup

Money

Manfaat Akuntansi dalam Perusahaan

9 September 2020   12:28 Diperbarui: 9 September 2020   12:16 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Assalamualaikum Wr.Wb.

Halo sahabat akuntansi semuanya, bagaimana kabar nya ? semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat wal afiaat. Aminn.

Perkenalkan saya Muhamad Syawal salah satu mahasiswa Uin Sulthan Thaha Saifudin Jambi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Prodi Akuntansi Syariah.

Prodi Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam berdiri sejak tahun 2017, terletak di jl. Arif rahman hakim no. 111 Kelurahan Telanaipura Kota Jambi. Saat ini dikelola oleh ibu Mellya Embun Baining , SE, M.E.I (ketua) dan Bapak Erwin Saputra Siregar S.E.I, M.E. (Plt sekretaris).

Pada tanggal 4 agustus 2020, program studi akuntansi syariah FEBI UIN STS Jambi meraih penghargaan berupa Akreditasi Baik ( B) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Dengan akreditasi tersebut, semoga prodi Akuntansi Syariah FEBI UIN STS Jambi mampu meningkatkan kualitas sumber daya yang ada didalamnya, sehingga mampu melahirkan lulusan - lulusan yang dapat  bersaing dalam pencarian maupun membuka lapangan  pekerjaan untuk masyarakat.

Akuntansi berasal dari bahasa inggris yaitu "to account" yang artinya menghitung atau mempertanggung jawabkan sesuatu yang ada kaitannya dengan pengelolaan bidang keuangan dari suatu perusahaann kepada pemiliknya atas kepercayaan yang telah diberikan kepada pengelola tersebut untuk menjalankan kegiatan perusahaan.

Perusahaan adalah sebuah organisasi yang beroperasi dengan tujuan menghasilkan keuntungan, dengan cara menjual produk (barang dan atau jasa) kepada para pelanggannya. Tujuan operasional dari sebagian besar perusahaan adalah untuk memaksimalisasi profit.

Disamping itu, ada juga jenis perusahaan yang memang dalam kegiatan usahanya lebih diprioritaskan pada pelayanan secara maksimal kepada masyarakat, jenis organisasi ini dinamakan organisasi nir-laba (non-profit). Contoh organisasi nir-laba adalah yayasan (rumah sakit, sekolah, perguruan tinggi) dan badan atau instansi pemerintah.

Akuntansi menyediakan data keuangan secara lengkap dan sistematis. Sebagaimana diketahui bahwa tujuan pokok akuntansi adalah untuk menyediakan informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan yang sangat berguna dalam pengambilan keputusan bagi para penggunanya, lalu apa saja manfaat akuntansi bagi perusahaan ? salah satunya itu untuk melaporkan informasi keuangan perusahaan.

Littleton mendefinisikan, tujuan utama dari akuntansi adalah untuk melaksanakan perhitungan perioodik antara biaya (usaha) dan hasil (prestasi). Konsep ini merupakan inti dari teori akuntansi dan merupakan ukuran yang dijadikan sebagai rujukan dalam mempelajari akuntansi.

APB (Accounting Principle Board) medefinisikan akuntansi sebagai berikut "Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. fungsinya adalah memberikan informasi kuantitatif, umumnya dalam ukuran uang, mengenai suatu badan ekonomi yang dimaksudkan untuk digunakan dalam pengambilan  keputusan ekonomi, yang digunakan dalam memilih diantara bebrapa alternatif".

AICPA (American Institute of Certified Public Accountant) mendefinisikan sebagai berikut  "Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dan dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya".

Informasi akuntansi yang dihasilkan dari suatu perusahaan sangat dibutuhkan oleh pihak pihak yang berkepentingan dengan keberadaan perusahaan tersebut. Berbagai pihak yang memerlukan informasi akuntansi antara lain: pemilik perusahaan, kreditor, investor, pemerintah, manajemen, dan karyawan. Manfaat informasi akuntansi masing-masing pihak berbeda tergantung dari kepentingannya.

  • Pemilik perusahaan atau pemegang saham

Para pemegang saham merupakan 'pemilik' suatu perusahaan yang pada umumnya merupakan perusahaan yang berbentuk badan usaha Perseroan Terbatas (PT). Mereka menjadi pemilik perusahaan karena mereka membeli saham-saham yang dikeluarkan oleh perusahaan. Dengan cara menjual saham tersebut perusahaan mendapatkan dana. Begitulah cara perusahaan dengan jenis badan usaha tersebut mendapatkan modalnya.

Sebagai pemilik perusahaan para pemegang saham memerlukan informasi secara rutin dan terus menerus mengenai perkembangan perusahaan. Salah satu informasi pokok yang diperlukan para pemegang adalah informasi keuangan (laporan keuangan) yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut secara periodik. Penyediaan laporan keuangan inilah yang menjadi tugas dari akuntansi keuangan.

Manfaat informasi akuntansi bagi para pemegang saham adalah sebagai bahan pertrimbangan bagi mereka apakah mereka akan tetap mempertahanakan modalnya diperusahaan  tersebut atau akan mengambil modalnya untuk ditanamkan di perusahaan lainnya. Jika dari laporan keuangan tersebut diketahui bahwa kondisi perusahaan tidak akan memberikan keuntungan dimasa yang akan datang maka para pemegang saham akan menarik modalnya dan mengalihkannya ke perusahaan lain yang prospeknya lebih bagus. Jika dari laporan keuangan tersebut diperoleh informasi bahwa perusahaan dapat memberikan keuntungan dimasa yang akan datang maka kemungkinan para pemegang saham akan tetap menginvestasikan modalnya di perusahaan tersebut.

  • Kreditur (Bank, Leveransir)

Kreditur bagi suatu perusahaan adalah pihak-pihak, misalnya bank atau perusahaan lain, yang memberikan pinjaman atau utang kepada perusahaan yang memberikan pinjaman atau utang kepada perusahaan yang bersangkutan. Tentu saja pihak yang akan memberikan pinjaman mereka perlu memperoleh informasi tentang kemampuan perusahaan, yang akan diberi pinjaman, untuk mengembalikan pinjamannnya. Informasi mengenai kemungkinan perusahaan mampu atau tidak untuk mengembalikan pinjamannya dapat diketahui dari laporan keuangan yang dikeluarkan oleh perusahaan calon peminjam.

Apabila dari laporan keuangan yang dibuat diketahui bahwa perusahaan akan mampu mengembalikan pinjamannya, kreditur akan memberikan pinjamanan pada perusahaan tersebut. Akan tetapi, apabila laporan keuangan menunjukkan bahwa perusahaan kemungkinan tidak akan dapat mengembalikan pinjamannya, kreditur tidak akan memberikan pinjaman. Kedua kondisi tersebut dapat dilihat dari laporan laba selama bebrapa tahun sehingga bisa dilihat kecenderungannya. Disamping itu, dapat dilihat pula dalam neraca mengenai banyaknya serta jumlah utang yang sudah dimilikinya. Jika perusahan  sudah memiliki banyak utang biasanya kreditur enggan memberikan pinjaman pada perusahaan tersebut.

  • Investor (calon penananam modal)

Suatu perusahaan yang akan berdiri atau ingin menambah modalnya memerlukan para investor yang nantinya akan membeli saham perusahaan. Sebelum menanamkan modalnya diperusahaan  tersebut para investor atau pihak yang ingin menanamkan modalnya memerlukan informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan tersebut. Informasi keuangan yang dibutuhkan dapat dilihat dari laporan keuangan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang bersangkutan.

Investor memerlukan informasi tersebut untuk menilai kondisi keunagan perusahaan dan mengetahui atau memperkirakan prospek perusahaan itu dimasa yang akan datang. Apabila kondisi keuangan perusahaan cukup baik, investor akan tertarik untuk menginvestasikan uangnya di perusahaan tersebut. Sebaliknya, jika kondisi keuangannya tidak baik investor tidak akan menginvestasikan uangnya di perusahaan itu, karena jika kondisi keuangannnya buruk maka kemungkinan besar investor tidak akan memperoleh keuntungan dari investasinya, bahkan mungkin justru akan rugi. Tetapi bila kondisi perusahaaan baik, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mempunyai prospek yang baik pula dimasa yang akan datang sehingga investor akan memperoleh keuntungan dari investasinya. Untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari suatu perusahaan tidak cukup hanya melihat dari laporan keuangan pada tahun tertentu saja tetapi harus dilihat pula laporan keunagn pada tahun-tahun yang lalu sehingga dapat dilihat perkembangannya.

  • Pemerintah

Setiap perusahaan mempunyai kewajiban untuk membayar pajak kepada pemerintah. Besar kecilnya pajak yang harus dibayarkan oleh suatu perusahaan tergantung dari besar kecilnya laba/keuntungan yang diperoleh perusahaan. Untuk menentukan besarnya pajak yang harus dibayarkan pemerintah memerlukan laporan keungan yang dikeluarkan oleh perusahaan secara periodik. Oleh karena itu, pemerintah menganjurkan setiap perusahaan untuk membuat laporan keuangan.

Disamping itu, manfaat lain yang diperoleh pemerintah dari laporan keungan perusahaan antara lain pemerintah dapat mengetahui besar kecilnya perusahaan dinegaranya, dan perusahaan--perusahaan mana sudah dapat dapat berdiri sendiri dan perusahaan mana yang masih memrlukan subsidi atau pinjaman. Informasi -- informasi seperti itulah yang nantinya juga akan digunakan oleh pemerintah untuk mengukur pendapatan nasional dan menyusun kebijakan -- kebijakan ekonomi.

  • Manajemen

Kata "manajemen" berasal dari bahasa inggris yaitu kata benda "management" kata itu diturunkan dari kata kerja "to manage" yang berarti mengatur atau mengelola. Dalam bentuk kata benda "management" berarti pengelolaan atau pengaturan. Dalam suatu organisasi atau perusahaan, pengertian manajemen dapat mengacu pada dua hal. Pertama, manajemen dapat berarti semua aktivitas pengelolaan perusahaan. Kedua, manajemen dapat diartikan sebagai orang-orang yang diberi tanggung jawab perusahaan.

Untuk dapat mengelola perusahaan dengan baik manajemen memerlukan berbagai informasi  yang sangat vital yang diperlukan manajemen adalah informasi akuntansi. Manajemen menggunakan informasi akuntansi tersebut untuk mengukur keberhasilann perusahaan serta sebagai dasar untuk menentukan kebijakan atau pengambilan keputusan perusahaan dalam rangka mencapai tujuannya.

  • Karyawan / serikat buruh

Untuk menjalankan  kegiatan usahanya suatu perusahaan mempunya banyak karyawan baik jenis maupun jumlahnya yang dibayar oleh perusahaan sebagaai balas jasanya. Sebagai pihak yang bekerja di perusahaan mereka perlu mengetahui kondisi keungan di tempat ia bekerja. Hal ini penting bagi mereka karena kelangsungan hidup mereka tergantung pada perusahaan. Mereka menginginkan supaya dapat memperoleh penghasilan yang tetap dan terus-menerus. Informasi yang mereka butuhkan dapat diperoleh dari laporan keuangan yang dikeluarkan oleh perusahaan.                                                                        

Bagimana sahabat akuntansi ? mudah bukan ? itulah sedikit pemaparan tentang Manfaat Ilmu Akuntansi Pada Perusahaan.

Akuntansi pada suatu perusahaan sangat berguna karena didalam suatu perusahaan memerlukan laporan keuangan untuk pengambilan keputusan oleh masing masing pihak yang bersangkutan, tanpa adanya akuntansi dalam suatu perusahaan maka pihak-pihak yang memerlukan data keuangan perusahaan tersebut tidak dapat melakukan tindakan kedepannya pada perusahaan itu.

Terima kasih....

Wallahul muwaffiq ila aqwamit tharieq wassalamualaikum Wr. Wb

Referensi:

Sujarweni, Wiratna, V. 2016. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Frida, Okta, Vista, Catharina. 2020. Kewirausahaan. Yogyakarta : Garudhawaca.

Muhammad. 2013. Akuntansi Syariah. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Purwanti, Eni, Rita. Dan indah nugraheni. 2001. Siklus Akuntansi. Yogyakarta : Kanisius.

Suffi, Fitri. 2020. Akuntansi Perusahaan Jasa. Jawa Timur : Qiara Media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun