Mohon tunggu...
Muhamad Ali
Muhamad Ali Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hello there! I'm a passionate content creator, avid blogger, and video enthusiast based in Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Teori Sosiologi Auguste Comte: Fondasi Positivisme dan Evolusi Sosial

9 Agustus 2023   15:01 Diperbarui: 9 Agustus 2023   15:04 1905
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Tahap Positif atau Fase Positif: Pada tahap ini, masyarakat berfokus pada observasi empiris, metode ilmiah, dan pengembangan pengetahuan objektif. Kekuasaan didasarkan pada pengetahuan ilmiah dan teknologi.

Organon Sosiologi:

Comte merancang apa yang disebutnya sebagai "Organon Sosiologi", yang merupakan struktur dasar untuk memahami masyarakat. Organon ini terdiri dari enam bidang studi sosiologi:

1. Matematika Sosial: Menggunakan metode matematika untuk menganalisis pola-pola dalam masyarakat.

2. Statistik Sosial: Menganalisis statistik dan data untuk memahami struktur sosial dan perubahan dalam masyarakat.

3. Fisika Sosial: Menyelidiki faktor-faktor fisik yang mempengaruhi masyarakat, seperti iklim dan lingkungan.

4. Kimia Sosial:  Memahami struktur sosial dan perilaku manusia dengan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi mereka.

5. Biologi Sosial: Menerapkan konsep biologi dalam memahami evolusi sosial dan perilaku manusia.

6. Moral Sosial: Mempelajari norma-norma moral dalam masyarakat dan pengaruhnya terhadap interaksi manusia.

Konsep Solidaritas Sosial:

Comte juga memperkenalkan konsep solidaritas sosial, yang mengacu pada ikatan atau ketergantungan antarindividu dalam masyarakat. Ia mengidentifikasi dua bentuk solidaritas: solidaritas mekanis dan solidaritas organik.

1. Solidaritas Mekanis: Terjadi dalam masyarakat yang relatif sederhana, di mana individu memiliki nilai-nilai dan norma yang sama. Solidaritas ini muncul karena keseragaman dan kesamaan nilai-nilai yang dipegang oleh seluruh masyarakat.

2. Solidaritas Organik: Terjadi dalam masyarakat yang kompleks, di mana individu memiliki spesialisasi dalam peran dan fungsi yang berbeda-beda. Solidaritas ini muncul karena ketergantungan dan interdependensi antarindividu dalam melaksanakan berbagai tugas dan pekerjaan.

Kontribusi dan Warisan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun