Mohon tunggu...
Muhamad Iksan
Muhamad Iksan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM SEMOGA KITA SELALU DI PERMUDAHKAN JALAN KITA OLEH ALLAH SWT DAN DI LINDUNGI DARI SEGALA MARABAHAYA DAN TIPU DAYA DUNIA INI AMINNNN YA ROBBAL ALAMIN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Proses Belajar untuk Menyesuaikan Diri dengan Orang Lain, Baik di Dalam Keluarga Maupun Lingkungan Sekitar

18 Oktober 2024   09:53 Diperbarui: 28 Oktober 2024   08:40 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Proses belajar untuk menyesuaikan diri dengan orang lain, baik di dalam keluarga maupun lingkungan sekitar disebut sosialisasi. Sosialisasi adalah proses belajar untuk berinteraksi dengan orang lain sesuai dengan cara mereka bertindak, berpikir, dan merasakan. 

 

Beberapa pengertian sosialisasi menurut para ahli, di antaranya:

Charlotte Buhler, sosialisasi adalah proses belajar dan menyesuaikan diri untuk memahami cara hidup dan berpikir kelompok.

Peter L. Berger, sosialisasi adalah proses belajar anak untuk menjadi anggota masyarakat yang berpartisipasi.

Edward S. Greenberg, sosialisasi adalah proses perubahan individu untuk diterima atau sesuai dengan keinginan pihak luar. 

 

Beberapa strategi untuk mengembangkan penyesuaian diri yang baik, di antaranya: Meningkatkan kesadaran diri, Mengembangkan keterampilan fleksibilitas, Mempertahankan rasa optimisme, Membangun dukungan sosial yang kuat. 

Ada banyak contoh cara manusia beradaptasi dengan lingkungannya. Salah satu caranya adalah dengan memodifikasi lingkungan agar sesuai dengan kebutuhan manusia, seperti pertanian, praktik irigasi, pembukaan lahan untuk membangun tempat tinggal, dan pembangunan jalan.

Ikuti cara cepat beradaptasi berikut ini.

Adaptasi dengan Benar. Anda tidak perlu was-was berlebihan karena faktanya orang yang berada di sekeliling Anda juga berusaha beradaptasi dengan Anda. ...

Memperkenalkan Diri secara Santun. ...

Pahami Budaya Kerja. ...

Tinggalkan Kebiasaan Buruk. ...

Jangan Menutup Diri. ...

Hindari Konflik.

Tubuh manusia dengan mudah merespons perubahan tekanan lingkungan dalam berbagai cara biologis dan budaya. Kita dapat menyesuaikan diri dengan berbagai suhu dan kelembapan. Saat bepergian ke dataran tinggi, tubuh kita menyesuaikan diri sehingga sel-sel kita tetap menerima oksigen yang cukup .

Cara Beradaptasi di Lingkungan Sekolah

Mengamati dan Memahami Budaya Sekolah. Sebelum bertindak, amati dan pahami norma sekolah. ...

2. Bersikap Ramah dan Terbuka. Berhubungan baik dengan teman sekelas, guru, dan staf penting. ...

Menghormati Kepala Sekolah dan Guru. ...

Membentuk Kelompok Belajar. ...

Kenali dan Hormati Keberagaman.

BAWA YANG AKRAB BERSAMA ANDA.

Untuk membantu mereka menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, pastikan mereka memiliki sebanyak mungkin benda yang familier di sekitar mereka . Jika rumah mereka baru, cobalah mengecat kamar baru mereka dengan warna yang sama dengan kamar lama dan menata perabotan mereka dengan cara yang sama

Dari penjelasan di atas, kita dapat mengetahui bahwa tujuan adaptasi adalah untuk mempertahankan kelangsungan hidup dari ancaman serangan musuh, termasuk situasi di sekitar organisme tersebut. Dengan begitu, makhluk hidup dapat hidup dengan nyaman meski lingkungannya berubah.

Salah satu kebutuhan penting bagi makhluk hidup adalah melakukan adaptasi. Mengapa makhluk hidup perlu beradaptasi? Makhluk hidup perlu melakukan adaptasi supaya dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Ketika makhluk hidup dapat menyesuaikan diri, makhluk tersebut dapat bertahan hidup.

Manusia dan banyak mamalia lainnya memiliki sistem pengaturan suhu internal yang luar biasa efisien yang secara otomatis menjaga suhu inti tubuh tetap stabil di musim dingin dan musim panas yang hangat . Selain itu, manusia telah mengembangkan pola budaya dan teknologi yang membantu mereka menyesuaikan diri dengan suhu dan kelembapan yang ekstrem.

Menyesuaikan diri dengan keadaan atau adaptasi adalah kemampuan seseorang untuk mengubah perilaku agar sesuai dengan lingkungannya. Penyesuaian diri merupakan proses alamiah dan dinamis yang berperan penting dalam kehidupan. 

 

Seseorang yang mampu menyesuaikan diri dengan baik memiliki ciri-ciri sebagai berikut: Mampu memahami diri sendiri secara realistis, Mampu menetapkan tujuan hidup yang realistis, Mampu memenuhi kebutuhan diri dan tuntutan lingkungan, Mampu mengatasi hambatan yang dihadapi. 

 

Penyesuaian diri yang baik dapat memberikan kepuasan dan mempelancar fungsi psikis, seperti belajar, menentukan tujuan hidup, dan menyelesaikan masalah. 

 

Beberapa strategi untuk mengembangkan penyesuaian diri yang baik adalah: Meningkatkan kesadaran diri, Mengembangkan fleksibilitas, Mempertahankan optimisme, Membangun dukungan sosial, Belajar dan beradaptasi. 

 

Jika tidak bisa menyesuaikan diri dengan keadaan, seseorang dapat mengalami kebingungan, kecemasan, ketakutan, dan frustasi. Hal ini dapat menimbulkan konflik diri, konflik antar pribadi, dan gangguan emosional yang dapat berujung pada penyakit mental. 

Konformitas merupakan suatu kondisi dimana individu berusaha untuk melakukan penyesuaian diri dengan kondisi kelompok sosialnya karena adanya tuntutan, desakan serta tekanan untuk menyesuaikan diri, orang lain menampilkan perilaku yang sama sehingga menyebabkan individu lain juga menampilkan perilaku tersebut.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun