Interpretantenya adalah audiens yang melihat gambar-gambar tersebut dan menginterpretasikan makna di baliknya.
Dalam konteks audit pajak, prinsip-prinsip semiotika ini sama-sama berlaku. Auditor harus mampu mengidentifikasi representamen (data keuangan), objektifikasi acuan tanda (transaksi keuangan yang benar), dan interpretiasi makna (kesesuaian dengan aturan pajak).
Kesimpulan
Semiotika Umberto Eco memberikan kerangka teoritis yang kuat untuk memahami audit pajak. Melalui konsep semiosis, auditor dapat mengidentifikasi, objektifikasi, dan interprestasikan tanda-tanda keuangan dengan lebih efektif. Dengan demikian, audit pajak dapat dilakukan dengan lebih teliti dan akurat, sehingga memastikan bahwa aturan pajak dipenuhi dengan benar.Â
Menggunakan teori semiotika Umberto Eco dalam audit pajak memberikan kerangka teoritis yang kuat untuk memahami kompleksitas data keuangan dan meningkatkan akurasi analisis. Melalui identifikasi, dekonstruksi, dan reinterpretasi tanda-tanda keuangan, auditor dapat melakukan audit lebih efektif dan teliti, sehingga memastikan bahwa aturan pajak dipenuhi dengan benar.Â
Teori semiotika Umberto Eco memberikan kerangka teoritis yang luas untuk memahami audit pajak. Dengan mengintegrasikan elemen-elemen utama semiosis---representamen, object, dan interpretanten---serta menganalisis denotatif, konotatif, dan mitologis dari tanda-tanda keuangan, auditor dapat melakukan audit pajak yang lebih teliti dan akurat. Integrasi konteks sosial-ekonomi juga penting untuk memastikan bahwa praktek-praktek keuangan sesuai dengan aturan pajak dan norma kebudayaan suatu negara.Â
Referensi :
- Abdul Rahman et al. (2013). Semiotika Filosofis: Perspektif Umberto Eco. Universitas Indonesia Press.
- Yunus Priyonggo Kartiko et al. (PDF). Analisis Semiotik Korupsi Terhadap Sampul Majalah Tempo pada Kasus... Repository UIJKTACID.
- MUH Aidil et al. (2017). Pesan Moral Islam Dalam Film Surga Yang Tak Dirindukan (Analisis Semiotika Teori Umberto Eco). Repositori UIN ALAUDDIN MAKASSAR.
- Wibowo et al. (2011). Semiotika Komunikasi: Aplikasi Praktis untuk Penelitian dan Skripsi Komunikasi. Mitra Wacana Media.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H