Mohon tunggu...
Muhamad Raihan romadhon
Muhamad Raihan romadhon Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama. : MUHAMAD RAIHAN ROMADHON Nim. :2410416110008 Program Studi :S1 Geografi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menganalis Unsur Citra Satelit di Wilayah Kabupaten Barito Timur

23 Oktober 2024   12:15 Diperbarui: 23 Oktober 2024   12:36 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber:google earth/NASA,earth google.com

Kekurangan:

  • Keterbatasan dalam Jenis Data: Meskipun banyak data yang tersedia, tidak semua jenis informasi yang mungkin diperlukan oleh pengguna ada di platform ini, sehingga pengguna mungkin perlu mencari sumber lain.

  • Tingkat Kesulitan Penggunaan: Pengguna baru mungkin mengalami kesulitan saat menjelajahi platform dan memanfaatkan fitur analisis yang ada, sehingga memerlukan pelatihan tambahan untuk pemahaman yang lebih baik.

  • Variasi dalam Kualitas Data: Kualitas dan resolusi data dapat bervariasi tergantung pada sumber dan waktu pengambilan, yang dapat mempengaruhi analisis serta hasil penelitian.

  • Ketergantungan pada Koneksi Internet: Akses ke data dan alat analisis memerlukan koneksi internet yang stabil, yang dapat menjadi tantangan di daerah dengan infrastruktur internet yang kurang memadai.

  • Batasan Pembaruan Data: Meskipun banyak data yang diperbarui secara berkala, beberapa informasi mungkin tidak selalu tersedia secara real-time, yang dapat membatasi kegunaannya untuk aplikasi yang memerlukan data terkini

Sumber:Tabel dokpri
Sumber:Tabel dokpri
Kesimpulan

Analisis terhadap Earth Explorer, Copernicus Data Space Ecosystem, dan satelit Landsat menunjukkan bahwa ketiga platform ini merupakan sumber data satelit yang penting untuk pemantauan lingkungan dan analisis penggunaan lahan. Earth Explorer menawarkan akses gratis ke citra Landsat dengan arsip yang luas, meskipun terbatas pada resolusi spasial yang lebih rendah dan waktu pengunduhan yang bisa lama. 

Copernicus Data Space Ecosystem menyediakan akses terbuka ke berbagai dataset yang terintegrasi, memungkinkan analisis yang mendalam, namun menghadapi tantangan dalam navigasi dan ketersediaan jenis data tertentu. Satelit Landsat terkenal karena data historisnya yang kaya, meskipun dengan beberapa keterbatasan dalam pembaruan real-time.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun