Terakhir, Ibu Arni menjelaskan tentang skala garis. "Skala garis adalah skala peta yang dinyatakan dalam garis," kata Ibu Arni. "Misalnya, 1 cm mewakili 1 km."
Siti mendengarkan penjelasan Ibu Arni dengan seksama. Ia mulai memahami bagaimana cara menentukan skala peta.
"Terima kasih, Ibu," kata Siti. "Sekarang saya sudah mengerti."
Ibu Arni tersenyum. "Sama-sama," kata Ibu Arni. "Kalau ada yang masih belum kamu pahami, jangan ragu untuk bertanya kepadaku."
Siti mengangguk. Ia senang karena sekarang ia sudah mengerti tentang skala peta.
Keesokan harinya, Siti kembali mengikuti pelajaran IPS. Ibu Arni memberikan latihan soal tentang peta. Siti mengerjakan latihan soal tersebut dengan semangat. Ia yakin bahwa ia bisa mengerjakannya dengan baik karena sekarang ia sudah mengerti tentang skala peta.
Setelah selesai mengerjakan latihan soal, Siti menyerahkannya kepada Ibu Arni. Ibu Arni memeriksa jawaban Siti. Ternyata, Siti mengerjakan latihan soal tersebut dengan benar.
"Siti, jawabanmu bagus," kata Ibu Arni. "Kamu sudah mengerti tentang skala peta."
Siti tersenyum. Ia senang karena usahanya untuk memahami materi peta membuahkan hasil.
Siti terus belajar tentang peta. Ia semakin memahami tentang komponen-komponen peta, termasuk simbol dan legenda. Ia juga semakin mahir membaca peta.
Pada suatu hari, Siti dan keluarganya pergi berlibur ke luar kota. Siti membawa peta kota yang akan mereka kunjungi. Ia menggunakan peta tersebut untuk menunjukkan kepada keluarganya tempat-tempat yang ingin mereka kunjungi.