Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Konversi Debit

24 November 2023   15:41 Diperbarui: 24 November 2023   16:05 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar pixabay.com 

Cerpen: Konversi Debit

Oleh Mugiarni 

Di sebuah sekolah dasar di Cilegon, Banten, ada seorang guru kelas 5 yang bernama Bu Nina. Bu Nina adalah seorang guru yang sangat sabar dan telaten. Ia selalu berusaha menjelaskan materi pelajaran dengan jelas dan mudah dipahami oleh siswa-siswanya.

Pada suatu hari, Bu Nina sedang mengajar materi matematika tentang konversi debit. Bu Nina memulai pelajaran dengan memberikan contoh-contoh soal konversi debit.

"Anak-anak, perhatikan contoh soal ini," kata Bu Nina. "Sebuah bak mandi memiliki debit air sebesar 10 liter per menit. Berapa liter air yang akan tertampung dalam bak mandi tersebut dalam waktu 1 jam?"

"10 liter per menit," kata salah satu siswa. "Jadi, dalam waktu 1 jam, yaitu 60 menit, air yang tertampung adalah 10 liter per menit x 60 menit = 600 liter."

"Benar sekali," kata Bu Nina. "Jadi, jawabannya adalah 600 liter."

Bu Nina kemudian memberikan beberapa contoh soal lainnya. Siswa-siswa tampak antusias mengikuti pelajaran. Mereka mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada Bu Nina jika ada yang tidak mereka pahami.

Setelah selesai memberikan contoh soal, Bu Nina kemudian menjelaskan materi secara umum. Ia menjelaskan bahwa konversi debit adalah mengubah satuan debit dari satu satuan ke satuan lainnya.

"Ada beberapa satuan debit yang sering digunakan," kata Bu Nina. "Diantaranya adalah liter per menit, liter per detik, dan meter kubik per jam."

Bu Nina kemudian memberikan tabel konversi debit. Tabel tersebut berisi hubungan antara berbagai satuan debit.

"Anak-anak, perhatikan tabel ini," kata Bu Nina. "Tabel ini akan membantu kalian dalam melakukan konversi debit."

Bu Nina kemudian meminta siswa-siswanya untuk mengerjakan beberapa soal latihan konversi debit. Siswa-siswa tampak bersemangat mengerjakan soal latihan tersebut.

Setelah selesai mengerjakan soal latihan, Bu Nina kemudian mengumpulkan hasil pekerjaan siswa-siswanya. Ia memeriksa hasil pekerjaan siswa-siswanya satu per satu.

"Anak-anak, hasil pekerjaan kalian sudah bagus," kata Bu Nina. "Namun, masih ada beberapa kesalahan yang perlu diperbaiki."

Bu Nina kemudian menjelaskan kesalahan-kesalahan yang ada dalam hasil pekerjaan siswa-siswanya. Ia juga memberikan tips-tips untuk mengerjakan soal konversi debit.

"Anak-anak, kuncinya adalah memahami hubungan antara berbagai satuan debit," kata Bu Nina. "Jika kalian sudah memahami hubungan tersebut, maka kalian akan mudah dalam melakukan konversi debit."

Siswa-siswa tampak senang dengan penjelasan Bu Nina. Mereka merasa lebih paham tentang materi konversi debit.

"Terima kasih, Bu Nina," kata salah satu siswa. "Penjelasan Bu Nina sangat jelas dan mudah dipahami."

"Sama-sama," kata Bu Nina. "Semoga kalian bisa memahami materi konversi debit dengan baik."

Pada akhir pelajaran, Bu Nina memberikan tugas kepada siswa-siswanya. Tugas tersebut adalah mengerjakan soal-soal konversi debit yang lebih sulit.

"Anak-anak, kerjakan soal-soal ini di rumah," kata Bu Nina. "Jangan lupa untuk memahami materinya dengan baik sebelum mengerjakan soal."

Siswa-siswa mengangguk tanda mengerti. Mereka tampak bersemangat untuk mengerjakan tugas tersebut.

"Baiklah, pelajaran hari ini sudah selesai," kata Bu Nina. "Sampai jumpa di pertemuan berikutnya."

Siswa-siswa kemudian meninggalkan kelas dengan perasaan senang. Mereka merasa puas dengan pelajaran hari ini. Mereka yakin bahwa mereka bisa mengerjakan tugas yang diberikan oleh Bu Nina dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun