Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen: "Jangan Biarkan Nara Sendiri, Bu"

8 November 2023   09:42 Diperbarui: 8 November 2023   10:30 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Nara," kata ibunya. "Mari kita pulang."

Nara berdiri dan berjalan menghampiri ibunya. Dia ingin memeluk ibunya, tapi dia masih ragu.

"Bu," kata Nara. "Aku minta maaf."

Ibu Nara tersenyum. "Aku tahu," katanya. "Aku sudah memaafkanmu."

Nara memeluk ibunya erat-erat. Dia sangat bahagia akhirnya ibunya memaafkannya.

**Part 3**

Dalam perjalanan pulang, Nara menceritakan semua yang telah terjadi. Dia menceritakan bahwa dia telah berbohong kepada ibunya karena dia takut dimarahi.

Ibu Nara mendengarkan dengan seksama. Setelah Nara selesai bercerita, ibunya berkata, "Nara, aku tahu kamu takut dimarahi, tapi itu bukan alasan untuk berbohong. Bohong itu tidak baik. Bohong akan membuatmu kehilangan kepercayaan orang lain."

Nara mengangguk. "Aku mengerti, Bu," katanya. "Aku berjanji tidak akan berbohong lagi."

Ibu Nara tersenyum. "Aku percaya padamu," katanya.

Part 4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun