Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Novel: Adelia Mutiara dari Daru Bagian ke 5

21 Oktober 2023   09:50 Diperbarui: 21 Oktober 2023   10:10 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Novel: Adelia Mutiara dari Daru bagian ke 5

Oleh: Mugiarni 

Dari cerita Novel Adelia Mutiara dari Daru bagian ke 4, dapat disimpulkan bahwa teman yang suka support pada teman di sekolah nya adalah teman yang selalu memberikan dukungan, baik dalam suka maupun duka. Teman seperti ini selalu ada untuk mendengarkan keluh kesah dan berbagi kebahagiaan bersama teman-temannya. Mereka juga selalu memberikan semangat dan motivasi untuk teman-temannya agar dapat meraih mimpi-mimpinya.

Dalam cerita Adelia Mutiara dari Daru, Gita dan Pak Budi adalah contoh teman yang suka support. Gita selalu memberikan dukungan moral dan membantu Adelia dalam menulis cerpennya. Pak Budi juga selalu memberikan masukan dan dukungan kepada Adelia dalam mengembangkan keterampilan menulisnya.

Berikut adalah beberapa contoh perilaku teman yang suka support:

* Mendengarkan keluh kesah teman dengan sabar dan penuh empati.

* Memberikan semangat dan motivasi kepada teman untuk meraih mimpi-mimpinya.

* Membantu teman dalam menyelesaikan masalah yang dihadapinya.

* Berada di samping teman dalam suka maupun duka.

Teman yang suka support sangatlah penting dalam kehidupan kita. Mereka dapat membantu kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan mencapai tujuan hidup kita.

****

Adelia bersekolah di sebuah SMP N 5 di kota terdekat. Dia memiliki banyak teman di sekolahnya. Mereka adalah teman-teman yang baik dan selalu mendukung Adelia. Adelia merasa nyaman di buatnya.

Suatu hari, Adelia sedang berjalan-jalan di stadion sekolah ketika itu dirinya sedang berolahraga. Ia begitu menikmati suasana di stadion olahraga terkait bidang study yang harus ditempuhnya. dia bertemu dengan seorang gadis yang tidak dia kenal. Gadis itu terkenal jahat dan suka memfitnah orang lain. Sangat buruk perangainya. Berpenampilan dekil dan rambut acak-acakan. Raut mukanya tidak bersahabat.

Gadis itu menghampiri Adelia dan berkata, "Hei, Adelia. Aku dengar kau suka memfitnah orang lain."

Adelia terkejut mendengar perkataan gadis itu. Dia tidak pernah memfitnah orang lain.

"Itu tidak benar," kata Adelia. "Aku tidak pernah memfitnah orang lain."

"Oh, ya? Kau berani menjaminnya?" tanya gadis itu. "Jika kau tidak bisa membuktikannya, kau akan menyesal."

Adelia tidak mau menanggapi perkataan gadis itu. Dia tahu bahwa gadis itu hanya ingin memfitnahnya.

Gadis itu pun pergi meninggalkan Adelia. Adelia merasa kesal dengan perbuatan gadis itu. Dia tidak menyangka bahwa gadis itu akan memfitnahnya.

Adelia pun bertekad untuk membuktikan bahwa dia tidak bersalah. Dia menceritakan kejadian itu kepada Bu Arni, guru pembimbingnya.

Bu Arni adalah guru yang baik dan bijaksana. Dia percaya bahwa Adelia tidak bersalah.

"Jangan khawatir, Adelia," kata Bu Arni. "Aku akan membantumu membuktikan bahwa kau tidak bersalah."

Bu Arni pun mengumpulkan teman-teman Adelia untuk meminta kesaksian mereka. 

"Barangkali yang di maksud oleh orang yang bertemu di stadion bukan Adelia teman kita, melainkan orang diluar sana yang tidak kita kenal" tutur Bu Arni.

Teman-teman Adelia pun menceritakan bahwa Adelia adalah orang yang baik dan tidak pernah memfitnah orang lain.

Mendengar kesaksian teman-teman Adelia, gadis yang memfitnah Adelia pun merasa malu. Dia pun meminta maaf kepada Adelia dan teman-temannya.

Adelia pun memaafkan gadis itu. Dia berharap gadis itu dapat berubah menjadi lebih baik.

Bersambung 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun