Mohon tunggu...
Putri Sintiah
Putri Sintiah Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Membebaskan Tanpa Melepaskan

7 November 2019   11:32 Diperbarui: 20 Februari 2020   09:29 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan salahkan aku

Jangan pula salahkan tukang pos yang terlambat mengantarkan salammu

Yang berakibat terlambat pula datangnya kasihmu padaku

Jam dinding terus berputar

Datangnya kasihmu yang terlambat padaku

Perlu kau tahu

Kasihmu sangat terlambat datangnya

Hingga aku tak punya waktu lagi untuk membalasnya

Aku berusaha berlari menuju tempat yang terdekat

Untuk menyampaikan kasihku

Ku telah berusaha kasih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun