Mohon tunggu...
Mudayat Haqi
Mudayat Haqi Mohon Tunggu... Dosen - BERKARYA DAN BERMANFAAT

Dosen Tetap Stiamak Yayasan Barunawati Biru Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Untuk Apa Sholat?

30 September 2022   18:09 Diperbarui: 30 September 2022   18:27 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                                  I

-Nasihat: Asholatu imaduddin(sholat merupakan tiang agama). Yang menjalankan sholat berarti menegakkan agama. Yang tidak menjalankan berarti merobohkannya.
-HR. Tirmidzi: Amuduuhu sholat(u)/Tiangnya agama adalah sholat.
-HR.Thobroni: Inna maa yuhaasabubihi 'abdu yaumalqiyamah min 'amalihi sholatuh(u)/Sesungguhnya yang pertama dihisab bagi seorang hamba pada hari khiamat adalah amalan sholat. Jika sholatnya baik, amalan yang lain baik. Jika sholatnya rusak, rusak pula amalan lainnya.

-QS. Al 'Ankabut:45: Innasholaata tanha 'anil fahsyaa 'i walmunkar(Sesungguhnya sholat itu mencegah perbuatan keji dan mungkar).
-Muncul pertanyaan: Mengapa sudah sholat, tapi masih keji dan mungkar ?
-Untuk menjawabnya, kembali pada ayat Alloh(Al Ma'un):
(1)Aro aytal ladzii yukadzdzibu biddiin/Tahukah kalian orang yang MENDUSTAKAN AGAMA.
(4)Fawaylul lilmusholliin/CELAKALAH orang-orang yang sholat.
(5)Alladziinahum 'ansholaatihim saahuun/Yaitu mereka yang MELALAIKAN terhadap sholatnya. Dengan kata lain LALAI dimensi Waktu, Makna, dan Implementasinya dalam keseharian. 17 x Ihdinashshirootholmustaqiim dalam sholat fardu. Namun, sudah tahu jalan yang akan dilalui rapuh, diterjang saja. (semoga Alloh membimbing kita).
-Oleh karena itu, Alloh mengingatkan(Al Baqoroh:238):Haafidhuu 'alasholawaati washolaatil wusthoo. Waquumuu lillahi qoonitiin/Peliharalah semua sholatmu. Peliharalah sholat lima waktumu. Berdirilah untuk Alloh dalam sholatmu dengan KHUSU'. Khusu' bisa dimaknai SUNGGUH-SUNGGUH. Sungguh-sungguh dalam dimensi waktu, makna, dan implementasi sholat.

                                     II
-Semoga semua aktivitas 24 jam putaran waktu dalam darul haqi dan menjadi darul amal ibadah. Ibadah mahdho(ritual) dan ghoiru mahdho(sosial/muamalah). Dimensi sholat dan yang lain.
-In ahsantum ahsantum li anfusikum wain ahsaa'tum falaha/Kebaikan yang kita lakukan kembali untuk diri kita dan sebaliknyal(Al Isro':7).
-Kullu ma'rufin shodaqoh/Seluruh perbuatan baik menjadi shodaqoh(HR. Bukhori).

Demikian, mohon maaf atas kesalahan saya.
Wallohu a'lam bishshowab

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun