Mohon tunggu...
Muchammad Soffa
Muchammad Soffa Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika

SMAN 1 PRAMBON NGANJUK

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Aktif Berolahraga Meski Sedang Puasa

10 Mei 2020   02:00 Diperbarui: 10 Mei 2020   02:09 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi setiap orang muslim.  Aktifitas sehari hari jangan sampai terhambat gara gara kita melaksanakan ibadah puasa. Baik itu aktivitas melakukan pekerjaan rutin maupun tidak rutin sebagai seorang hamba Allah. Salah satunya yaitu berolahraga pada bulan suci Ramadhan.

Olahraga merupakan kegiatan harus dilakukan oleh seseorang untuk menjaga agar tubuh tetap sehat. Jangan sampai kita tidak melakukan kegiatan olahraga dengan alasan puasa. Orang sedang melakukan ibadah puasa harus diakui tubuh terasa lemas, dibalik tubuh lemas tersebut menyimpan kekuatan dahsyat yaitu dihilangkan penyakit minimal penyakit tersebut berkurang. Disamping itu orang berpuasa pada bulan suci Ramadhan merupakan lahan pendidikan bagi umat Islam untuk menghadapi bulan bulan selanjutnya.

Puasa pada bulan suci Ramadhan bukan ajang tidur bagi manusia. Bangun sholat tidur lagi bangun sholat tidur lagi. Tubuh dimanjakan seperti ini akan mengalami kelemahan pada urat manusia. Otot-otot akan menjadi kaku dan tegang yang pada akhirnya merugikan manusia itu sendiri. Lebih baik digunakan untuk beraktivitas misal belanja, membersihkan rumah dan melakukan aktifitas lainnya yang berguna bagi tubuh kita.

Salah satu kegiatan dapat kita lakukan pada bulan suci Ramadhan agar tubuh kita tetap sehat adalah berolahraga. Olahraga pada bulan suci Ramadhan tidak sama dengan olahraga pada hari biasa diluar Ramadhan. Olahraga ringan dapat kita lakukan pada bulan suci Ramadhan

1. Jalan kaki sehabis sholat subuh. Jalan kaki beberapa kilometer dapat melemaskan otot-otot kita baik persediaan kaki maupun organ tubuh lainnya. Olahraga ini sangat riang tidak memerlukan biaya mahal tapi membuat tubuh kita sehat. Pada musim pandemi Covid-19 seperti sekarang ini jalan kaki amat dianjurkan pada jam 07.00 WIB sampai dengan dengan pukul 10.30 WIB.

2. Sepeda santai juga merupakan olahraga ringan dapat kita lakukan pada bulan suci Ramadhan. Jika kita berolahraga menggunakan sepeda tempat duduk ( sadel) ditinggikan agar lutut kaki bisa tertarik dengan sempurna. Dengan temapat duduk di tinggikan maka putaran persendian pada kaki bergerak dengan sempurna

3. Gabungan senam perenggangan otot dan yoga. Senam perenggangan otot dan yoga sangat baik untuk tubuh kita menjaga agar tetap sehat. Olahraga ini yang kami lakukan dalam keluarga.

Perhatian gambar 1

Gambar 1 memperlihatkan penarikan otot dari kaki belakang terangkat. Dua tangan ditarik keatas secara bersamaan. Pada waktu kedua tangan diangkat menahan nafas hitungan 1 sampai dengan 8 baru di lepas setelah tarik lagi ke atas secara berulang-ulang. Kondisi ini bisa dilakukan sampai 10 kali.

Perhatikan gambar 2

\Gambar 2
\Gambar 2
Gambar 2. memperlihatkan posisi tetap berdiri dengan tangan ditarik kesebelah kiri. Gerakan ini berfungsi untuk menarik otot sebelah kanan tubuh kita. Agar gerakan ini berfungsi  dengan baik nafas tetap kita tahan dengan hitungan seperti diatas

Perhatikan gambar 3

Gambar 3 memperlihatkan posisi sebaliknya dari gambar 2. Gerakan ini berfungsi untuk menarik otot di pinggang sebelah kiri dengan tetap memperhatikan hitungan seperti gambar 2.

Perhatikan gambar 4

Gambar 4
Gambar 4
Gambar 4 memperlihatkan posisi tubuh berdiri dengan tangan ditarik kebelakang. Kepala dan tubuh condong ke depan membentuk sudut 90 derajat. Posisi ini berfungsi untuk menarik tubuh bagian belakang kita. Dengan hitungan 1 sampai dengan 8 sambil menahan nafas, setelah hitungan delapan baru nafas kita lepaskan.

Perhatikan gambar 5

Gambar 5
Gambar 5
Gambar 5 memperlihatkan posisi tubuh tegak jari jemari saling menggemgam satu sana lain di balik kemudian tangan  ditarik kedepan. Gerakan ini berfungsi untuk menarik otot disebelah pangkal lengan tubuh kita.

Gerakan yang kami peragakan bersama keluarga merupakan gerakan ringan dalam berolahraga. Hasil dari gerakan sederhana ini adalah

1. Tubuh kita akan merasakan sesuatu luar biasa, lengan terasa berotot, kepala menjadi ringan.

2. Nafas kita setelah melakukan gerakan ini maka akan menjadi panjang hal ini menunjukkan bahwa tubuh kita sehat.

Gerakan gabungan senam perenggangan otot dan yoga kelihatan sederhana bagi masyarakat umum. Kalau gerakan ini bisa kita lakukan secara rutin maka diri kita sendiri yang merasakan dampak dari gerakan tersebut. Lakukan gerakan tersebut diatas dibawah sinar matahari antara jam 07.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB. Matahari sebagai sumber kehidupan tidak pernah ingkar janji memberikan sinar kesehatan terhadap tubuh manusia

Kesimpulan

1. Puasa tidak menghalangi seseorang untuk melakukan olahraga. Karena olahraga merupakan kebutuhan bagi setiap manusia agar tubuh tetap sehat

2. Olahraga dilakukan secara rutin memberikan dampak positif padat tubuh kita

3. Olahraga dibawah sinar matahari memberikan kekuatan  lain terutama mata kita akan lebih bercahaya dibandingkan diruangan tertutup.

Demikian sedikit yang dapat kami sampaikan mengenai olahraga di bulan suci Ramadhan. Semoga tulisan sedikit ini dapat memberikan kontribusi bagi mereka yang membutuhkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun