Adapun masalah-masalah yang teridentifikasi dalam pelaksanaan siklus pertama ini dan alternatif perlakuan yang akan diterapkan pada siklus berikutnya adalah: 1. Dalam pemberian materi oleh guru masih terdapat siswa yang asyik ngobrol dengan temannya 2. Soal yang diberikan oleh guru masih membuat bingung para siswa 3. Siswa masih malas untuk membaca 4. Siswa masih malu dalam menyampaikan jawabannya atas pertanyaan yang di berikan oleh guru. 5. Masih terdapat siswa yang hanya diam dikelas dan tidak ikut berdiskusi dengan teman kelompoknya dikelas. Sehingga pada siklus I ini masih perlu dilakukan perbaikan pada siklus selanjutnya yaitu siklus II.
Pertemuan Ke-2 (Siklus II)
Di pertemuan kedua ini Penelitian Tindakan Kelas dilakukan di kelas VIII B dan yang bertindak sebagai peneliti sekaligus pengajar adalah Muchamad Sibyan dan yang bertindak sebagai observer adalah Novia Harum.
PerencanaanÂ
Tahap perencanaan tindakan kelas pada perencanaan kali ini dilakukan berdasarkan hasil refleksi tindakan pada pertemuan pertama. Perencanaan tindakan pada pertemuan kedua merupakan perbaikan dan pelaksanaan tindakan dari pertemuan pertama. Adapun kegiatan perencanaan pada pertemuan kedua dengan model pembelajaran Contektual teaching learning adalah dengan tahapan sebagai berikut.
Sebelum melaksanakan tindakan peneliti terlebih dahulu membuat RPP.
Menyiapkan bahan ajar, media dan alat pembelajaran yang mendukung (Lks, Buku tulis,).
Mempersiapkan lembar pengamatan.
Pelaksanaan
Pelaksanaan tindakan diawali dengan guru membuka pelajaran dengan salam, peserta didik diminta untuk menempati tempat duduknya masing-masing, kemudian berdoa sebelum memulai pelajaran dan memeriksa kehadiran peserta didik.Â
Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar, kerapian dan kebersihan ruang kelas menjadi perhatian guru, kemudian guru menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan.Â