Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Kisah Dua Kompasianer Jomblo Mencari Cinta

17 Juni 2023   19:08 Diperbarui: 17 Juni 2023   19:57 573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lelaki jomlo (Foto: nextavenue.org via idntimes.com)

***

Jomlo pertama, Ozy V. Alandika. Asli putra Bengkulu. Profesi guru SD, kalau gak keliru, ya. Peraih award Best in Specific Interest Kompasiana tahun, berapa ya, lupa. Artikelnya fokus pada masalah-masalah pendidikan dan pengajaran.  

Anehnya dia juga hebat menulis cara bercocok-tanam pisang. Agar tumbuh subur dan berbuah lebat. Tapi ngomong-ngomong, jomlo tanam pisang, bakalan ape, ya.

Terakhir, mungkin dua tahun lalu sebelum dia ghosting, Engkong Felix membullynya dengan sebutan "jomlo idaman kesayangan anak-anak perempuan dan mamah-mamah muda."

Anak-anak perempuan muridnya di SD bilang, "Sayang, ya, aku masih terlalu kecil untuk Pak Ozy."  Untung murid-murid perempuannya bukan tipe lolita.

Sedangkan mamah-mamah muda, para bunda murid-murid Ozy, bilang, "Sayang, ya, Mas Ozy imut tapi suamiku lebih ganteng." Eh, kesannya kok semacam menghina, ya.

Begitulah, lama menghilang, eh,  tetiba beberapa hari lalu muncul foto karangan bunga di WAG Gangsapiers. Tulisannya ucapan selamat menempuh hidup baru untuk Ozy & Hel**. 

Bah, Si Ozy kawin rupanya. Status jomlonya hilang tanpa bekas. 

Rupanya, selama dua tahun ghosting dari Kompasiana, Ozy blusukan total mencari jodoh. Hebatnya, ketemu pula. 

Sudah pasti, sontak, para anggota WAG Gangsapiers riuh mengucapkan selamat menikah dan kawin untuk Ozy.  Sejak pagi sampai subuh lagi, ucapan selamat mengalir terus. 

Hebatnya lagi, sampai subuh juga, Ozy sempat-sempatnya membalas segala ucapan selamat itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun