Sejatinya, lereng itu adalah dinding asli kaldera Toba, hasil letusan 74,000 tahun lalu. Atau mungkin terbentuk 840,000 tahun lalu, saat letusan Gunung Toba yang kedua terjadi persis di kakdera Uluan.
Sebagai "gadis cantik tetangga sebelah rumah", memang potensi keindahan Uluan cenderung terabaikan. Perhatian pelancong cenderung terpusat ke destinasi wisata di utara/timur laut Danau Toba (Parapat-Tomok-Ambarita). Lalu mulai berkembang ke sisi barat danau, dari Tongging, Silalahi, dan Sianjurmula-mula di utara, sampai Baktiraja, Muara, dan Meat/Balige di selatan.
Baru akhir-akhir ini Uluan dilirik dan, mendadak  tersadar, "Wah, ternyata dia cantik. Kemana saja aku selama ini." Kesadaran yang belum terlambat, walau disesalkan.
Sebagai perkenalan, saya akan tunjukkan empat destinasi wisata Uluan yang kini mulai dilirik pelancong, warga lokal, pengusaha, dan pemerintah.
Di titik paling utara ada Bukit Senyum Motung. Nama aslinya Bukit Motung. Predikat "senyum" ditambahkan karena seseorang sulit untuk tidak tersenyum melihat pesona Danau Toba dari bukit itu. Secemberut apapun dia di awal kedatangan ke sana.
Dari atas bukit yang memisahkan lembah Ajibata di utara dan lembah Sigapiton di selatan itu, kamu bisa melihat pulau Samosir di kiri, dataran Simalungun di kanan. Lalu, jauh melintadi danau ke utara, samar-samar akan terlihat dataran tinggi Tanah Karo. Pemandangan akan lebih dramatis saat matahari bergulir pelan ke peraduannya di barat.
Bertetangga dengan Buki Senyum Motung, di arah selatan ada lembah Sigapiton dan The Kaldera Resort di bibir tebing sebelah timur lembah itu. Walau konsepnya masih konvensional, Sigapiton kini sedang dikembangkan sebagai desa wisata budaya, khususnya budaya tani lembah. Di sana wisatawan bisa terlibat dalam proses produksi dua komoditas utama, padi dan bawang merah.
Wisatawan yang berkunjung ke sana bisa menginap di beberapa rumah inap (homestay) yang dibangun oleh Kementerian Pariwisata dan BPODT. Ada rumah inap dengan struktur rumah Batak kontemporer, ada juga rumah inap kreatif yang meniru struktur sarang burung manyar.