"Bah. Pat Morita. Jauh kalilah itu. Macam Pat Gulipat kulihat kau," ejek Berta sambil mencibir.
***
"Kurang ajar tukang ojol itu," teriak Poltak pagi-pagi. Singit.
Dia baru keluar rumah mengambil makanan yang dipesan lewat aplikasi ojol food.
"Kenapa pula kau marah-marah," tanya Berta heran.
"Masa aku disapanya 'Bu'. Gak tahu apa? Aku ini lelaki tulen!"
Berta mengamati suaminya sejenak. Rambut gondrongnya dikuncir atas. Pakai masker pula. Sesuai prokes Covid 19. Sepintas gendernya tampak macam perempuan.
"Hahaha. Kubilang juga apa! Makanya, potong itu rambut. Â Masih untung dipanggil 'Bu'. Bukan 'Nek'."
Poltak merengut kesal. Terbayang rambut gondrongnya akan dibabat tukang cukur asgar langganannya. Â Sedih.
***
Sore, sepulang dari tukang cukur, Poltak disambut ceria oleh Berta.