Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Storyteller Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Terbukti Cinta Tak Pernah Mengenyangkan

13 Januari 2021   15:14 Diperbarui: 13 Januari 2021   20:37 450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dari cermati.com

Tapi ada satu kalimat Daeng Khrisna yang tak terbantahkan: "Percayalah pada pengharapan dan biarkan Tuhan mengurapi sisa hidup Anda."  

Betul, hidup itu adalah sinergi "Iman, Kasih, dan Harapan, dan yang Terbesar adalah Kasih."  Kasih itu Cinta, manifestasi Iman dan Harapan.  Tanpa Cinta maka tak punya Iman dan tak punya Harapan.

Maksudnya jelas.  Jika Poltak mengaku mencintai isteri dan anak-anaknya, maka hal itu harus dibuktikan dengan fakta isteri dan anak-anaknya yang sehat jasmani dan rohani.  Karena cinta diwujudkan dalam kerja keras, mencari nafkah lahir dan memenuhi nafkah batin isteri dan anak-anak. Sederhananya, begitulah.

Aih, kenapa saya mendadak bersemangat bicara soal cinta, ya.  Terasa menjijaykan, aku di sini. Harus berhenti sebelum jatuh lebay. Bisa membayangkan muka seseorang yang jijay lebay? (Ya, benar, macam muka jomlo jablay.)

Saya pikir, aku harus berkirim surat kepada Admin K, agar mulai besok kategori "Love" dihapuskan dari Kompasiana.  Saya sudah cukup kehilangan Daeng Khrisna yang doyan tersesat di mari.(*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun