Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Admin Kompasiana "Tidak Menarik"

28 Agustus 2020   14:30 Diperbarui: 28 Agustus 2020   15:30 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Khayalanku tentang tombol nilai artikel Kompasiana (Screenshot laman Kompasiana, dimodifikasi, dengan segala maaf kepada Amin K)

Katakanlah Admin K tidak pernah berpikir sejauh itu. Tapi setidaknya, lewat mekanisme empati, mestinya bisa merasakan peneraan nilai "Tidak Menarik" itu bisa menyakitkan hati.  

Apalagi Kompasianer umumnya hanya pencet tombol dan tidak memberi klarifikasi pada kolom tanggapan.  

Bagaimana rasanya Admin K membaca judul artikel ini, andai tidak ada batang tubuh artikel yang menjelaskan duduk perkara?  

Lagi pula, agak aneh karena hanya nilai "Tidak Menarik" ini yang diletakkan dalam skala psikometrik Likert (Rensis Likert, 1932) segaris kontinum dengan nilai "Menarik".   

Jika konsisten, mestinya ada juga nilai Tidak Aktual, Tidak Bermanfaat, Tidak Inspiratif, Tidak Menghibur, dan Tidak Unik. Coba kita tanyakan kepada Admin K alasan untuk inkonsistensi ini.  

Jika Admin K tidak dapat memberikan alasan yang masuk akal, maka saya usulkan agar nilai "Tidak Menarik" itu dihapus saja.  

Itu tombol mubazir yang hanya berguna untuk Kompasianer yang ujung jarinya "gatel" merisak sesama, atau yang gadgednya doyan gemetar sehingga berisiko salah pencet.

Akhirnya, sebagai bentuk dukungan untuk menghapuskan tombol nilai itu dari Kompasiana, saya mohon dengan sangat agar rekan-rekan Kompasianer bermurah hati menerakan nilai "Tidak Menarik" untuk artikel picisan ini.  

Itoe sadja permintaankoe.(*)
 
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun