Kalau data sudah terolah, lalu tersaji dalam bentuk tabel korelasi, atau matriks, atau grafik, atau model persamaan, maka sudah gampang menganalisisnya bukan?
Sekali analisis data sudah selesai dilakukan maka proses penulisan skripsi akan mengalir lancar sampai kesimpulan akhir. Kamu tidak akan mengalami kesulitan lagi sebab kamu sudah pernah menulis paling tidak 20 judul makalah, bukan?
***
Kembali ke judul artikel ini, "Apa sih sulitnya nulis skripsi?" Â Saya sudah jelaskan, menulis skripsi itu tidak sulit. Â Hal yang sulit itu adalah penyusunan skripsi. Â
Dua kesulitan utama adalah, sebagaimana telah saya terangkan, pertama, penetapan topik dan perumusan masalah riset dan kedua, pengolahan dan analisis data. Â Â
Kalau kamu tidak mengalami kesulitan pada dua tahapan itu, berarti kamu itu mahasiswa jenius, atau kamu tidak pernah menyusun skripsi.
Aku menulis artikel ini bukan untuk maksud menggampangkan penyusunan skripsi. Â Tetapi untuk mengingatkanmu agar tidak mengumbar kebohongan bahwa menulis skripsi itu sulit sekali.(*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI