6. Jaga kesehatan dan stamina dengan cara melatih berjalan jauh dipagi hari dan olah raga teratur, karena banyak aktivitas perjalanan jauh (jalan kaki) disana dan fisik harus kuat, pola makan dan tidur yang teratur, disana waktu tidur dan istirahat banyak berkurang.
7. Tulis wasiat, jika perlu, seandainya Tuhan mentakdirkan kita tidak pulang kembali ketanah air untuk menikmati keindahan negeri dan dunia ini lagi.
8. Perbekalan : jangan terlalu banyak membawa pakaian. Pakaian dibawa sekedarnya pertimbangkan jika nanti mau beli oleh-oleh saat kembali ke tanah air. Ingat berat bawaan ada quotanya alias terbatas. Tentu alat kebutuhan mandi perlu dibawa disamping perbekalan mencuci, karena disana mencuci baju dilakukan sendiri kecuali yang membawa istri, bisa dilakukan kerja sama gotong royong.
9. Perbekalan dalam bentuk bahan makanan sebaiknya makanan langsung habis dimakan dan perbanyak makanan kering yang sudah masak seperti rempeyek, dendeng, ikan asin (boleh mentah),
indomie, rendang, keripik kentang, disana makanan yang dibagikan dan disediakan kebanyakan masakan yang direbus bukan digoreng dan rasa bumbu kurang, sehingga banyak jemaah yang kurang suka, nafsu makan jadi kendor.
10. Obat-obatan sangat perlu, obat batuk, pilex, pusing, obat sakit perut, obat merah, tensoplas, serta perangkat obat luka..serta lotion kulit anti cuaca panas udara kering. Obat-obatan bagi penyakit khusus itu perlu disiapkan dari tanah air selengkap mungkin.
11. Siapkan tambahan uang real jauh-jauh hari, jangan beli saat mendekati keberangkatan harganya menjadi mahal, disana ada juga money changer, tetapi harga relatif tinggi, jadi sebaiknya disiapkan dari tanah air dan beli pada saat kurs masih murah.
12. Jangan lupa membawa Camdig alias camera digital atau camcoder pokoknya untuk dokumentasi diri disanalah, banyak tempat-tempat yang menarik untuk berpose ria.
Ditanah suci:
1. Ikuti secara tertib apa-apa yang diatur dan diarahkan oleh pembimbing haji karena mereka lebih tahu kondisi dan apa yang akan dijalankan selama pelaksanaan haji, jangan bandel dan sok pintar, apalagi bagi mereka yang baru pertama kali ini pergi haji.
2. Ke tanah suci tujuannya ibadah, jadi jangan terlalu banyak istirahat di hotel, perbanyak atau habiskan waktu untuk beribadah di masjidil haram dan masjid nabawi selain ibadah pokok lainnya. Jangan tergoda teman untuk malas pergi ke mesjid tersebut atau tempat ibadah lainnya..menyesal nanti kalau sudah sampai di tanah air kembali akibat ibadahnya katanya kurang atau kurang sempurna.
3. Di Masjidil haram usahakan perbanyak tawaf sunat, sholat sunat, mengaji, jangan malah tawaf di tempat belanja oleh-oleh yang diperbanyak. Perbanyak berdoa ditempat-tempat mustajab : di Multazam, Hijir Ismail, raudoh dll. Jika ingin menggapai atau mencium hajar aswad jangan dipaksakan apalagi untuk kaum hawa..mungkin lebih baik banyak sholat sunat di lokasi hijir ismail..pilih waktu yang tidak terlalu banyak jemaah hajinya.