Mohon tunggu...
Bayu Prasetyo
Bayu Prasetyo Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa ITS 2010, pemilik www.b-duu.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kesempatan Berbincang Langsung dengan Pengguna LPG 12 Kg

6 September 2014   15:55 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:28 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
LPG 12 Kg; image by: Pertamina

Nah, ini merupakan pertanyaan inti dari semua pertanyaan yang saya ajukan kepada responden saya. Ada bermacam-macam tanggapan yang disampaikan masyarakat. Tentunya ada yang setuju jika LPG dinaikkan namun ada juga yang keberanan akan hal itu.

Mereka yang setuju berpendapat bahwa berapapun harga LPG 12 Kg, selama ketersediaannya dan kualitas tetap dijaga akan dibeli. Selain itu ada juga yang merasa bahwa menggunakan LPG 12 Kg lebih efektif karena mereka tidak perlu bolak-balik pergi ke agen untuk isi ulang LPG.

Namun bagi mereka yang tidak setuju berpendapat bahwa naiknya harga LPG akan menyebabkan harga-harga kebutuhan pokok lainnya juga akan ikut naik. Selain itu bagi pengusaha menengah mengeluh, karena dengan harga LPG 12 Kg saat itu saja keuntungan mereka tidaklah banyak.

"Bagi Yang Belum Tahu Alasan LPG 12 Kg Harus Naik"

Walaupun kita tahu di Indonesia banyak sekali tambang minyak dan gas, ternyata kuantitas produksi minyak kita masih belum bisa mencukupi  kebutuhan minyak dan gas dalam negeri. Hal ini memaksa pemerintah untuk melakukan impor minyak dan gas dari luar agar pasokan LPG untuk masyarakat tidak kurang.  Pada tahun 2013 saja, pemerintah harus mendatangkan 3,3 juta ton LPG.

Selain itu, dari tahun 2009 sampai tahun 2013 pemerintah khususnya Pertamina belum pernah melakukan penyesuaian harga (menaikkan harga). Akibatnya Pertamina mengalami kerugian sebesar 17 Triliun rupiah. Pada Januari 2014 lalu Pertamina sempat menaikkan harga LPG 12 Kg, namun diperkirakan masih mengalami kerugian sebesar 5,4 Triliun rupiah.

[caption id="attachment_341282" align="aligncenter" width="453" caption="Harga LPG di beberapa negara Asia; Image by: Pertamina"]

14099681871753150436
14099681871753150436
[/caption]

Jika dibandingkan dengan harga gas LPG di beberapa negara Asia, harga gas LPG di Indonesia bisa dikatakan "terjangkau". Di Indonesia harga LPG berkisar antara 7.700-14.300 rupiah setiap kilonya. Sedangkan beberapa negara lain seperti China 14.000-21.000 rupiah/Kg, Filipina sebesar 24.000 rupiah/Kg, Korea 17.000 rupiah/Kg, dan Jepang 20.000 rupiah/Kg.

"Skenario Kenaikan Harga LPG 12 Kg"

Dalam menaikkan/menyesuaikan harga LPG 12 Kg, pertamina mempunyai skenario sendiri. Harga LPG 12 Kg akan disesuaikan mulai dari tahun 2014 sampai dengan 2016 dengan kenaikan sedikit demi sedikit setiap 6 bulan sekali.

Pada bulan Januari  dan Juli 2014, harga LPG 12 Kg dinaikkan masing-masing sebesar Rp 1.000,- sehingga harga menjadi Rp 6.944,-/Kg. Namun untuk kenaikan di bulan Juli ditunda karena agenda Pilpres dan datangnya bulan Ramadhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun