Mohon tunggu...
Buhairi Rifqa Moustafid
Buhairi Rifqa Moustafid Mohon Tunggu... Penulis - Universitas Gadjah Mada

Belajar parenting atau pendidikan yang baik. Berikan donasimu sebagai penyemangat berkarya https://trakteer.id/tafshare/tip

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Peran Penting Orang Tua dalam Membentuk Kebiasaan Anak yang Sehat

5 Desember 2024   17:09 Diperbarui: 6 Desember 2024   08:02 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sebuah keluarga melakukan olahraga bersama demi kebiasaan hidup sehat (Freepik)

Moustafid - Sebagai orang tua, Anda memegang peranan krusial dalam menentukan kesehatan dan perkembangan anak. 

Dengan membangun kebiasaan hidup sehat sejak dini, Anda tidak hanya memastikan kesejahteraan fisik mereka, tetapi juga membentuk ketahanan mental yang menjadi fondasi kesuksesan di masa depan. 

Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis yang bisa dilakukan untuk mendukung gaya hidup sehat anak, mencakup aspek nutrisi, aktivitas fisik, dan kesejahteraan emosional dikutip dari MEDIUM.  

Mengapa Peran Orang Tua Sangat Penting?  

Masalah kesehatan anak, seperti obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung, sering kali disebabkan oleh gaya hidup yang tidak aktif dan pola makan yang buruk. 

Penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan sehat yang diterapkan sejak kecil cenderung bertahan hingga dewasa. 

Oleh karena itu, keterlibatan aktif, konsistensi, dan kesabaran Anda sangat diperlukan untuk membimbing anak menuju masa depan yang lebih sehat.  

BACA JUGA YA: Literasi Digital Bagi Pelaku Industri Pariwisata

Cara Membangun Kebiasaan Sehat pada Anak  

Membentuk kebiasaan sehat pada anak membutuhkan usaha dan kesengajaan. Berikut adalah langkah-langkah sederhana yang bisa Anda coba:  

1. Jadilah Teladan

Anak belajar lebih banyak dari pengamatan daripada instruksi. Dengan menunjukkan kebiasaan sehat, Anda memberi contoh yang kuat.  

- Berikan contoh nyata: Berolahraga secara teratur, pilih makanan bergizi, dan kelola rutinitas harian dengan seimbang.  

- Konsistensi adalah kunci: Komitmen Anda terhadap hidup sehat akan menginspirasi anak untuk menirunya.  

2. Perubahan Bertahap

Perubahan besar secara tiba-tiba dapat membuat anak kewalahan. Sebaiknya, lakukan perubahan secara perlahan dan berkelanjutan.  

- Langkah kecil, dampak besar: Mulailah dengan kebiasaan sederhana, seperti bersepeda bersama di akhir pekan atau membuat camilan sehat bersama.  

- Tambahkan unsur menyenangkan: Jadikan aktivitas seperti memasak atau berjalan santai sebagai momen kebersamaan yang menyenangkan.  

3. Libatkan Seluruh Keluarga

Ketika seluruh keluarga mendukung gaya hidup sehat, anak akan merasa lebih termotivasi.  

- Makan bersama: Sajikan makanan bergizi dan nikmati bersama-sama sebagai momen kebersamaan.  

- Aktivitas kelompok: Ajak anak berkebun, bermain di luar, atau melakukan olahraga ringan bersama.  

4. Ajarkan Tentang Nutrisi

Dengan memahami makanan, anak dapat membuat pilihan yang lebih bijaksana.  

- Baca label makanan: Jelaskan bahan-bahan yang baik untuk kesehatan dan yang perlu dihindari.  

- Nikmati makanan dengan kesadaran: Ajari mereka pentingnya keseimbangan, porsi yang tepat, dan menikmati makanan tanpa gangguan.  

BACA JUGA YA: 5 Alasan Anak Berkebutuhan Khusus Harus Banget Sekolah di SLB

Pentingnya Aktivitas Fisik  

Aktivitas fisik tidak hanya baik untuk tubuh tetapi juga untuk kesehatan mental anak. Berikut cara menjadikannya bagian dari rutinitas harian:  

1. Kurangi Screentime

Teknologi memang bagian dari kehidupan modern, tetapi penggunaannya harus dibatasi.  

- Tetapkan batasan: Batasi waktu layar untuk hiburan hingga dua jam per hari.  

- Berikan alternatif: Dorong hobi seperti melukis, bermain teka-teki, atau berpetualang di luar rumah.  

2. Rutinkan Olahraga

Bantu anak menemukan aktivitas fisik yang mereka sukai, sehingga olahraga menjadi kebiasaan.  

- Eksplorasi berbagai pilihan: Dari menari hingga bermain petak umpet, cobalah berbagai kegiatan yang menarik minat mereka.  

- Aktivitas harian: Targetkan 30-60 menit gerak aktif setiap hari yang sesuai dengan preferensi anak.  

Mendukung Kesejahteraan Emosional  

Kesehatan emosional sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Berikut adalah cara mendukung anak secara psikologis:  

1. Buka Ruang Komunikasi

Ciptakan suasana yang aman bagi anak untuk mengekspresikan perasaan mereka.  

- Refleksi harian: Tanyakan tentang pengalaman mereka hari itu dan perasaan mereka.  

- Empati diutamakan: Dengarkan tanpa menghakimi dan validasi emosi mereka.  

2. Kenalkan Latihan Mindfulness

Latihan mindfulness membantu anak mengelola stres dan meningkatkan fokus.  

- Latihan pernapasan sederhana: Ajari mereka teknik bernapas untuk menenangkan pikiran saat cemas.  

- Rutinitas syukur: Dorong mereka untuk merenungkan hal-hal yang mereka syukuri setiap hari.  

Kesehatan anak tidak hanya tentang manfaat jangka pendek tetapi juga tentang membekali mereka dengan nilai-nilai dan keterampilan untuk masa depan yang lebih baik. 

Sebagai orang tua, Anda memiliki kekuatan untuk membentuk kehidupan yang lebih sehat dan bahagia bagi anak-anak Anda.  

Langkah kecil yang Anda ambil hari ini dapat membawa dampak besar di masa depan. Siap memulai perjalanan ini bersama anak Anda?***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun