Mohon tunggu...
Monika NurvitaPuspaningrum
Monika NurvitaPuspaningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Pendidikan

Menyukai konten pendidikan dan budaya

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Fatherless Akibat Budaya Patriarki di Indonesia: Pengaruhnya bagi Perkembangan Sosioemosional Anak

15 Juni 2023   20:50 Diperbarui: 15 Juni 2023   21:00 978
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mujahidah, M. (2015). Implementasi Teori Ekologi Bronfenbrenner dalam Membangun Pendidikan Karakter yang Berkualitas. Lentera: Jurnal Ilmu Dakwah Dan Komunikasi, 17(2).

Munjiat, S. M. (2017). PENGARUH FATHERLESS TERHADAP KARAKTER ANAK DALAM PRESPEKTIF ISLAM. In Jurnal Pendidikan Islam (Vol. 2, Issue 1).

Putri, R.A. 2023. "Yuk Kenali Pentingnya Peran Ayah Agar Indonesia Tidak Menjadi Fatherless Country Lagi", https://www.kompasiana.com/ra92883/646c03a908a8b54ab84f5182/yuk-kenali-pentingnya-peran-ayah-agar-indonesia-tidak-menjadi-fatherless-country-lagi?page=2&page_images=1, diakses pada 14 Juni 2023 pukul 08.30.

Putri, S. A. 2023. "Fatherless, Warisan Budaya Patriarki Indonesia" , https://www.kompasiana.com/shalikaap/63cd01ffc83512677d5c6553/fatherless-warisan-budaya-patriarki-indonesia, diakses pada 14 Juni 2023 pukul 08.13.

Septiani, D., & Nasution, I. N. (2017). Peran Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Bagi Perkembangan Kecerdasan Moral Anak. Jurnal Psikologi, 13(2), 120.

Susanto, N. H. (2015). TANTANGAN MEWUJUDKAN KESETARAAN GENDER DALAM BUDAYA PATRIARKI. https://phierda.

Wulan, T. R., Shodiq, D., Wijayanti, S., Lestari, D. W. D., Hapsari, A. T., Wahyuningsih, E., & Restuadhi, H. (2018). Ayah Tangguh, Keluarga Utuh: Pola Asuh Ayah pada Keluarga Buruh Migran Perempuan di Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 11(2), 84--95. https://doi.org/10.24156/jikk.2018.11.2.84.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun