Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Semburat Putih Pelangi Kasih Episode 32, Perutusan Misi Jiwa Kelana 5

16 Agustus 2021   11:04 Diperbarui: 16 Agustus 2021   11:07 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semburat  Putih  Pelangi  Kasih ( Lukisan  Bp.Y.P Sukiyanto )

"Aku tahu kebiasaamu, pada saat seperti ini biasanya kau akan bermeditasi,

bukan?"

"Iya, Eyang Ambar."

Aku pun masuk ke bilik yang berada di luar padepokan. Aku mulai bermeditasi dan berkontemplasi. Setelah beberapa saat, aku memasuki keheningan dan merasakan hawa panas yang lain. Dari hawa panas itu muncul sesosok wanita yang bebadan gempal seperi kuda nil dan memiliki aura pemberontak dan pengacau, berikut trik-trik untuk menguasai teman-temannya.

Aku berusaha untuk menembus wajahnya. Benar saja, auranya adalah aura panas penuh ambisi dan kekacauan batin yang hanya ingin memuaskan nafsunya. Kupandangi dan kucoba untuk melembutkan gerak batinnya. Tapi anehnya, pranaku mental, ditolak mentah-mentah oleh aura jahatnya.

Latihan  Kanuragan ( Lukisan Bp Y.P Sukiyanto )
Latihan  Kanuragan ( Lukisan Bp Y.P Sukiyanto )

 Sosok itu memang memiliki dasar jahat dan mudah dikendalikan oleh roh jahat karena dia senang bermain-main dengan roh jahat. Aku berdoa untuk mohon kekuatan agar tugasku di sini dapat terlaksana dengan baik. Belum pernah aku merasakan seperti ini.

Aku jadi teringat pesan Eyang Mpu Baradha, "Jika kamu merasakan hawa panas yang bukan dari panas bumi, panas yang menandakan akan hujan atau panas matahari yang memang sedang terik, bahkan panas itu kau rasakan waktu malam, berarti dalam hening kontemplasimu ada sesuatu yang terjadi. Itu tandanya ada makhluk yang membawa hawa perpecahan. Bisa jadi itu iblis atau setan, manusia yang berhati setan atau sengaja menghamba pada setan." Pesan itu terngiang kembali di hatiku. ( Bersambung )

 

Oleh  Sr. Maria  Monika  SND

16  Agustus, 2021

Artikel  ke : 439

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun