Dan  masih  banyak  peristiwa  yang  menindas  dan  merampas  bahkan  merusak  dan  membunuh  milik  maupun  jiwa  sesama. Apakah  ini dapat  disebut  seseorang  atau  kita sudah  merdeka?
Masih  banyak  hal yang perlu  kita benahi dan perjuangkan bersama. Maraknya  Perdagangan  manusia, tindak  kekerasan  sexual  terutama  pada  anak-anak  dibawah  umur, kekerasan  dalam  rumah  tangga, hak  asasi untuk  beribadah dan  memeluk  iman  dan  kenyakinan.
Semua  ini  menuntut  suara  hati  kita  untuk  mendengar  seruan  mereka dalam  situasi  yang  mungkin  tidak  dipedulikan  oleh  sesamanya. Menuntut  kita  untuk  bertindak  dan  bergerak  untuk  memberhentikannya atau  paling  tidak  mencegahnya  supaya  tidak  terjadi  lagi. Â
Apa  yang  perlu  kulakukan?
Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.
Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!" Â Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan.
Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging -- karena keduanya bertentangan -- sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.
Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah.
Kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu -- seperti yang telah kubuat dahulu -- bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemah lembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang.