Pengolahan Limbah Botol Plastik
Menjadi Tempat Pensil
Sampah botol plastik merupakan bahan padat buangan dari kegiatan manusia yang sudah terpakai. Sampah merupakan konsekuensi dari adanya aktivitas manusia yang begitu kompleks dari mulai bangun tidur hingga tidur lagi, manusia pasti menghasilkan buangan atau sampah. Oleh karena itu pengelolaan sampah tidak terlepas dari gaya hidup masyarakat.Â
Jika sampah tersebut terus dibiarkan, tentu akan menimbulkan dampak serius bagi lingkungan yang mengakibatkan pencemaran udara, tanah dan dapat menyebabkan banjir. terdapat jenis-jenis sampah, seperti berikut:Â
1. Sampah Organik Sampah yang mudah hancur, seperti: Sayuran buah yang dibuang, makanan sisa, daun-daun kering, dan sebagainya.Â
2. Sampah Non Organik Sampah yang berasal dari pabrik dan bersifat tidak mudah hancur, seperti: Kemasan plastik, kertas, kaleng minuman, botol-botol plastik, logam, puntung rokok, dan sebagainyaÂ
3. Sampah Bahan Berbahaya Beracun b3 Sampah yang tidak bisa hancur dan tidak bisa diolah kembali serta bersifat sangat berbahaya bagi lingkungan seperti: Pembalut wanita, pembalut bayi, batu baterai, dan styrofoam.
Sampai saat ini jumlah tumpukan sampah selalu bertambah dari tahun ke tahun sesuai dengan pertumbuhan penduduk, terutama dalam hal yang berkaitan dengan produksi dan konsumsi masyarakat itu sendiri. Jika masyarakat dapat mengolah sampah dengan benar, maka akan mengurangi pencemaran lingkungan dan mendapatkan nilai ekonomi yang baik.Â
beberapa prinsip-prinsip pengolahan sampah, seperti berikut: 1. Reduce mengurangi barang yang digunakan 2. Reuse penggunaan kembali Menggunakan kembali barang-barang yang bisa digunakan. 3. Recycle mendaur ulang Mendaur ulang barang-barang yang sudah tidak berguna menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. 4. Replace menggantikan Mengganti barang-barang yang hanya dipakai sekali dengan barang yang lebih ramah lingkungan.
Dusun Ingasrejo Rw 08 Desa Plesungan Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar sangat dekat dengan  TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang sering disebut Putri Cempo karena hal tersebut tujuan pembuatan program pengolahan limbah plastik menjadi tempat pensil salah satunya untuk mengajak adik-adik lebih perduli terhadap lingkungan di sekitarnya.Â
Pembuatannya pun cukup sederhana dengan bahan kain  flanel, gunting, lem lilin dan botol plastik tentunya lalu potong botol plastik sesuai ukuran yang kita inginkan, potong kain flanel lalu tempel dengan lem lilin lalu hias sebagus mungkin.Â