Mohon tunggu...
Monang Ranto Vaber Simamora
Monang Ranto Vaber Simamora Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Suami dari seorang istri dan seorang gembala jemaat.

Perintah itu pelita, ajaran itu cahaya, dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Allah (Kristen dan Islam)

15 Februari 2023   17:01 Diperbarui: 15 Februari 2023   17:23 1584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Satu Allah" Roma 3:29-30. 

"Satu-satunya Allah " Yohanes 17:3.

"Dia esa" Markus 12:32. 

Tuhan itu Esa (satu) dalam semua sifat-sifat-Nya dan dalam kuasa-Nya. Sebagaimana tertulis "Berfirmanlah Allah: Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa kita..."(Kejadian 1:26). "Sebab ada tiga yang memberi kesaksian (di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu" (1 Yohanes 5:7).

"Baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus" (Matius 28:19). "Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian" (2 Korintus 13:13).

Tuhan yang Esa (satu) menyatakan dirinya dalam pribadi Bapa, Anak (Yesus Kristus) dan Roh Kudus. Ada kejamakan dalam ke esaan Tuhan. 

Dalam Al-quran hanya mencatat istilah Wahid (satu), tetapi tidak ada istilah Tauhid dalam Al-quran. Istilah Tauhid adalah penambahan istilah dari para ahli tafsir Muslim untuk menjelaskan konsep ke Tuhanan mereka.

Yang pasti Allah SWT itu adalah satu saja. Entah satu dalam pengertian apa kita tidak tahu. Bagaimana Dzat Allah ini kita juga tidak tahu. Namun, umat Muslim justru  mengimani hal yang mereka tidak tahu.  

Mengapa Tuhan Yang Esa itu adalah Bapa, Anak dan Roh Kudus? Karena:

  • Allah Maha Kasih.

Kasih hanya dapat ada, JIKA ada yang dikasihi dan ada yang mengasihi. Dalam kekekalan, Bapa mengasihi Anak dan Anak mengasihi Bapa. Jika tidak ada yang dikasihi maka tidak ada gunanya kasih. Kalau hanya ada satu saja seperti Allah SWT yang mutlak satu, lalu bagaimana kasih dapat diterapkan? Siapa yang Dia kasihi sebelum ada yang lain? Paling banter Allah SWT mengasihi diriNya sendiri, tapi apa mengasihi diri sendiri itu baik?

  • Alkitab mencatat ada Bapa, Anak dan Roh Kudus.

Karena Alkitab adalah satu-satunya Firman Tuhan, maka sumber informasi yang dapat dipercaya adalah Alkitab.  Tuhan yang Esa memberitahu siapa diri-Nya HANYA melalui Alkitab. Di luar Alkitab, penjelasan tentang Tuhan yang Esa adalah salah dan menyesatkan. Alkitab berkata Tuhan itu Esa dalam pribadi Bapa, Anak dan Roh Kudus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun