Mohon tunggu...
Momon Sudarma
Momon Sudarma Mohon Tunggu... Guru - Penggiat Geografi Manusia

Tenaga Pendidik

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kelola Tambang: Jembatan Nasionalisme atau Jebakan Oligarki

9 Juni 2024   04:50 Diperbarui: 9 Juni 2024   07:43 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentunya, kita, akan dihadapkan pada pertanyaan, lantas apa yang bisa dilakukan kita saat ini ? oh, iya, maksudnya, apa yang bisa dilakukan oleh kalangan ormas, OKP atau organisasi keagamaan dengan 'kebaikan' pemerintah saat ini ? akankah kita tetap menaruh curiga kepada terus dan prasangka buruk kepada penguasa, ataukah kita memberikan apresiasi positif kepada pemerintah, yang sudah sadar penuh untuk membangun dan mengembangkan nasionalisme ekonomi dalam pengelolaan sumberdaya alam, khususnya barang tambang oleh putra-putri bangsa Indonesia itu sendiri ?

Kita percaya, di dalam tubuh organisasi kemasyarakatan, masih ada tokoh yang bernalar sehat. Kita semua menyandarkan nasib masa depan bangsa ini, kepada kesehatan nalar mereka untuk membuat sebuah keputusan yang berbasis pada 'kontrak politik' yang sehat dan menguntungkan demi bangsa dan negara. Kita semua berharap, jangan sampai, kemenangan dalam mengelola barang tambang ini, malah melahirkan gejala "kemenangan yang dicemooh".  Menang dan bisa mengelola barang tambang dalam negeri, namun dicemooh oleh nalar publik, sebagai wujud dari melemahnya idealisme ormas dihadapan menu makan-siang penguasa !!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun