Mohon tunggu...
Momon Sudarma
Momon Sudarma Mohon Tunggu... Guru - Penggiat Geografi Manusia

Tenaga Pendidik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Ramadhan dan Rehumanisasi Muslim

10 Maret 2024   06:32 Diperbarui: 10 Maret 2024   06:45 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
bersama dalam spiritualitas (sumber: pribadi, bing.com)

Ramadhan sebagaimana diuraikan dalam dua kasus (konteks) ini, dapat diposisikan sebagai momen pemanusiaan subjektivitas kaum muslim, (juga umat yang lainnya). Mengapa demikian ? satu diantara sekian alasan, karena melalui Ramadhan ada upaya penyadaran kembali terhadap hakikat-kedirian, hakikat kehidupan dan esensi hidup khususnya untuk seorang muslim. 

Melalui Ramadhan, seorang Muslim diingatkan kembali mengenai orientasi hidup yang sejati, yakni nilai keilahiahan, simbolnya adalah masjid. Melalui Ramadhan, seorang muslim diingatkan, hal utama itu adalah spiritual dan moral, bukan materi atau kehidupan duniawi, simbolnya adalah pengelolaan pola konsumsi.

Berdasarkan pertimbangan itu, konsep ramadhan sebagai proses pemanusiaan subjektivitas muslim, menjadi tepat untuk menggambarkan fenomena psiko-sosial jiwa kaum muslimin di bulan Ramadhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun