***
Saat tanggal pengumuman kelulusan tiba, aku sadar, berarti terakhir pula bertemu dengan sahabat-sahabat disekolah.
Ditempat inilah, kami seluruh siswa ditempa, dan dibimbing oleh guru-guru yang tak kenal lelah mendidik muridnya.
Hari yang sangat menentukan untuk melangkah kejenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Ada rasa was-was, apakah aku termasuk siswa yang dinyatakan lulus atau tidak.
Setelah mengetahui hasilnya, aku sangat bersyukur. Karena seluruh siswa kelas tiga, yang jumlahnya melebihi seratus siswa, dinyatakan lulus semua.
Setelah itu, untuk merayakan kelulusan tersebut, aku, Tigor dan Ben's janjian ngumpul dikantin sekolah untuk ngobrol dan makan seperti biasanya.
Tentunya juga aku ingin tahu, selanjutnya mereka berdua akan melanjutkan pendidikan dimana?
Saat menuju kantin, ketika berjalan dilorong sekolah, kami bertiga berpapasan dengan Karmila.
Saat itu Karmila hanya sendiri. "Tidak biasanya Karmila jalan sendiri", gumamku.
Karmila menyapa duluan, senyumnya masih seperti dulu, seperti pertama kali aku bertemu di gerbang sekolah tiga tahun yang lalu.