Ukuran gedung utama itu memiliki panjang 102 m dan lebar 19 m. Konstruksinya terdiri dari tiang-tiang pancang beton bertulang yang ditanam, sedangkan dinding-dindingnya diisi dengan bata dan semen. Atapnya terbuat dari rangka besi dan ditutup dengan sirap, Belakangan atap ini kemudian diganti dengan genteng.
Bangunan Balai Kota Surabaya itu dijadikan bangunan cagar budaya dan dilestarikan hingga saat ini. Makanya, bangunan ini masih nampak seperti bangunan kuno.
Kini, bangunan itu sudah dilengkapi lampu-lampu hias dan beberapa ornament tulisan. Hampir di semua sudut pun diberi lampu yang terang, sehingga ketika dilihat pada malam hari, Balai Kota Surabaya itu terlihat menyala.
Alhasil, saat ini mengunjungi Balai Kota Surabaya tidak akan takut lagi, karena lampunya terang benderang. Apalagi, di depan Balai kota terdapat taman indah yang dibuka untuk umum. Taman yang bernama Taman Surya itu selalu dipenuhi warga Kota Surabaya yang menikmati malam hari bersama keluarganya.
Bahkan, Taman Surya ini menjadi tempat favorit anak-anak untuk bermain sepatu roda. Udaranya yang sejuk karena banyak pohon dan bunga-bunga, ditambah air mancur di tengah-tengahnya serta lampu yang menghiasinya, menambah cantik suasana malam di Balai Kota Surabaya.
Tidak percaya? Silakan aja datang ke Balai Kota Surabaya pada saat malam hari...
Salam damai untuk semuanya...
Sumber: Wikipedia.org
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI