Rugi Rp.557 miliar.
Faktor penyebab : karena adanya pembatalan kontrak dan order yang tidak mencapai target.
PT Dirgantara Indonesia adalah industri pesawat terbang yang pertama dan satu-satunya di Indonesia dan Asia Tenggara. Berdiri 26 April 1976 dengan nama PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio, dengan BJ Habibie sebagai Presiden Direktur. Pada 11 Oktober 1985 berganti nama menjadi Industri Pesawat Terbang Nusantara ( IPTN ). Tanggal 24 Agustus 2000 berganti nama lagi menjadi Dirgantara Indonesia.
Jajaran direksi terdiri dari 6 orang, dengan Direktur Utama Elfien Goentoro.
Alamat kantor pusat Jl. Pajajaran no. 154 Bandung, Jawa Barat.
6. PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari.
Rugi Rp.273 miliar.
Faktor penyebab : karena beban administrasi dan umum yang terlalu tinggi yakni mencapai 58 % dari pendapatan.
PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari adalah perusahaan galangan kapal yang berkantor pusat di Jl. Sindang Laut no. 101 Cilincing, Jakarta Utara. Didirikan tahun 1990.
7. PT Pertani.
Rugi Rp.83 miliar.