Mohon tunggu...
Qomarul Huda
Qomarul Huda Mohon Tunggu... Guru - Bapak satu anak

Masih belajar dunia tulis menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola

Melawan Malaysia Selalu Seru, Kenapa?

1 Januari 2022   13:08 Diperbarui: 1 Januari 2022   13:14 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puncak ketegangan terjadi ketika perebutan wilayah, pulau sipadan-ligitan di timur pulau Kalimantan. Kedua pulau yang berada di wilayah indonesia tiba-tiba diklaim oleh tetangga. Masalah ini sampai dibawa ke mahkamah internasional dan memenangkan Malaysia.

Beberapa contoh diatas sampai meluber ke pertandingan sepakbola. Psywar atau perang urat syaraf kadang juga terjadi. Yang terbaru, beberapa waktu yang lalu sebelum pertandingan Indonesia vs Malaysia. striker Negeri Jiran Safawi Rashid melontarkan pernyataan jika timnas Indonesia hanya setara Laos.

Suasana panas sering terjadi diantara para suporter jika kedua tim ini bertemu baik itu di stadion bukit Jalil (para TKI biasanya juga hadir dalam jumlah banyak meskipun di kandang lawan) maupun gelora bung Karno karena kedua stadion tersebut yang kerap menggelar pertandingan tersebut.

Kita tentu berharap persaingan tersebut sebatas kecintaan suporter pada sepakbola dan tim nasional mereka. Persaingan, ketegangan pasti ada apalagi yang bertanding adalah tim nasional yang membawa nama negara. Yang pasti kita nikmati saja permainan sepakbola.

Di lapangan menjadi lawan, di luar tetap bersahabat. Jangan sampai mencederai hubungan baik yang sudah dijalin selama ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun