Mohon tunggu...
Mohammad Jhon Abdullah
Mohammad Jhon Abdullah Mohon Tunggu... -

Seorang yang ingin mencari dan berbagi Kebenaran \r\n.\r\nIslam Universal = Islam Ilmiah = Islam rahmatan lil alamin

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kenapa Manusia Diciptakan?

13 Agustus 2012   09:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:51 5972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Namun karena banyak manusia yang telah lupa dan bertindak di luar hukum Tuhan maka Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang memberikan atau menurunkan agama (petunjuk) yang berfunsi untuk meluruskan, mengarahkan manusia supaya “menyembah Nya”  dengan agama yang diturunkan/diberitahukan kepada rasul atau nabi Nya yang juga manusia dan 1 dunia dengan manusia lainnya. Bentuk perwujudan bantuan Tuhan yakni informasi yang dititpkan kepada Rasul dan Nabi dan atau dengan kitab kitab Nya yang berisi tentang suatu arahan, informasi yang memberikan keterangan kebesaran tuhan atau juga suatu mukjizat (suatu fenomena luar biasa yang terjadi di dunia).

Contoh kegiatan manusia yang tidak sesuai dengan hukum hukum Allah adalah meminum minuman keras,, Homoseks (Nabi Luth), Narkoba, pengrusakan alam, perzinahan , mengurangi timbangan, korupsi dll.

Meskipun manusia tidak mau menyembah Tuhan hal itu bukan suatu hal yang sulit karena Tuhan hanya perlu membuat Alam semesta dan makhluk lain yang lebih “baik”, “indah” dengan “unsur hukum  alam” pemebentuk alalm semesta yang berbeda dengan “unsur hukum alam”  yang ada di alam semesta ini.

Bisa dikatakan bahwa hukum alam yang tuhan buat itu sama dengan hal Ilmiah.

Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti empiris dan Rasional.

Hal yang sama kita buktikan untuk mencari Tuhan itu “Ada”  dan mencari jawaban atas pertanyaan “Berapa kecepatan cahaya itu ?. Kedua jawaban itu menggunakan metode ilmiah yang sistematis, bisa dipikirkan orang lain dan bisa di kritisi.

Contoh larangan minum alkohol (minum minuman keras). Agama telah melarang untuk minum minuman keras agar tidak menyengsarakan manusia. Pada jaman dahulu bentuk larangannya hanya berupa kalimat larangan dan jika Tuhan menerangkan akan bahaya minum minuman keras dengan penjelas akan mencelakakan interaksi sosial, hubungan antar individu, kerusakan organ (jaman dahulu belum mengenal organ), kerusakan moral yang akan terjadi, perilaku ketidaksengajaan dan hal lain yang menyebabkan hal buruk, celaka bagi manusia.

Pembuktian bahwa alkohol merusak otak bisa dibuktikan ketika manusia telah mengerti tentang  :

Apa itu otak ?

Apa itu syaraf ?

Apa itu organ ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun