Mohon tunggu...
Mohamad Rizal habibi
Mohamad Rizal habibi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa Teknologi Radiologi Pencitraan Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sistem Reproduksi Laki-laki dan Perempuan

2 Juli 2024   09:30 Diperbarui: 2 Juli 2024   10:10 1397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

a. Perimetrium: biasa disebut juga dengan lapisan serosa yang merupakan lapisan pelindung terluar dari uterus.

b. Myometrium: terdiri dari kumpulan otot polos berbentuk sirkuler melingkar pada bagian dalam lapisannya, sementara pada bagian luar berbentuk longitudinal. Bagian ini memiliki lapisan dinding paling tebal karena dapat mengembang selama kehamilan dan berkontraksi untuk mendorong bayi keluar.

c. Endometrium: lapisan selaput lendir yang tersusun dari jaringan epitel, kelenjar, dan juga banyak sekali pembuluh darah. Maka dari itu, bagian ini adalah bagian yang penting sekaligus bagian yang meluruh selama siklus mentruasi.

d. Fundus Uteri: bagian atas uterus yang berbentuk seperti kubah. Tuba fallopi akan masuk ke fundus uteri selama masa kehamilan. Selain itu, ukuran dari fundus uteri dapat membantu dalam memperkirakan usia kehamilan wanita.

e. Corpus Uteri: bagian utama dan terbesar dari rahim. Di sinilah sel telur yang telah terbuahi akan tertanam selama kehamilan.

f. Servix Uteri: bagian terendah dari uterus yang dalam Bahasa Indonesia disebut leher rahim. Servix adalah penghubung antara vagina dan uterus.

Fungsi uterus secara umum adalah untuk menampung dan memberi makan sel telur yang telah dibuahi hingga menjadi janin dan siap untuk dilahirkan. Jadi, uterus berperan penting dalam siklus reproduksi, kesuburan, serta melahirkan. Selain itu, posisi uterus adalah di panggul antara kandung kemih dan rektum. Posisinya di dukung oleh otot dasar panggul dan tubuh perineum.

4. Ovarium 

Ovarium adalah organ kecil berpasangan yang terletak di dekat dinding lateral panggul rongga panggul. Ovarium yang khas adalah ovarium pipih yang berukuran panjang sekitar 5 cm, lebar 2,5 cm, dan tebal 8 mm (2 inci, 1 inci, 0,33 inci). Setiap ovarium memiliki berat 6-8 g (sekitar 0,25 ons). Organ-organ ini bertanggung jawab untuk produksi sel telur dan sekresi hormon. Posisi setiap ovarium distabilkan oleh mesovarium dan oleh sepasang ligamen pendukung: ligamentum ovarium dan ligamentum suspensori. Ligamen ovarium memanjang dari dinding lateral rahim, dekat perlekatan tuba uterus, ke permukaan medial ovarium. Ligamentum suspensori memanjang dari lateral permukaan ovarium melewati ujung tuba uterus yang terbuka ke dinding panggul. Pembuluh darah utama, arteri ovarium dan vena ovarium, melakukan perjalanan ke dan dari ovarium di dalam ligamentum suspensori. Pembuluh darah tersebut meluas melalui mesovarium, bersama dengan saraf dan pembuluh limfatik, dan terhubung ke ovarium di hilum ovarium.

Source : https://homecare24.id/
Source : https://homecare24.id/

  Gambar 1.9 Ovarium

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun