Di sudut halaman, Amara memandang Tasya yang duduk di pangkuannya sambil memandangi papan nama baru mereka. "Bu, apa artinya cahaya?" tanya Tasya.
"Cahaya adalah sesuatu yang membawa terang, seperti cinta dan kebahagiaan yang kita bagikan," jawab Amara lembut.
Pak Rendra mendekati mereka dan menambahkan, "Dan cahaya juga berasal dari hati kita, yang selalu dipenuhi doa dan rasa syukur."
Rencana yang Terus Berjalan
Di akhir acara, Pak Rendra mengajak keluarganya untuk tetap melanjutkan proyek berbagi yang telah mereka mulai. "Hari ini adalah awal yang baik. Kita sudah melihat bahwa kebersamaan selalu membawa keajaiban. Mari kita teruskan ini."
Anindya, Kiran, Arka, dan Raditya mengangguk penuh semangat. Tasya, yang sudah mengantuk, tersenyum kecil sambil berkata pelan, "Aku ingin bunga matahariku juga membawa cahaya untuk semua orang."
Malam itu, keluarga Pak Rendra tidur dengan hati penuh rasa syukur. Mereka sadar bahwa apa yang mereka lakukan tidak hanya membangun rumah impian, tetapi juga membangun harapan dan kebahagiaan di tengah komunitas mereka.
Silahkan baca cerita sebelumnya ada di bawah ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H