Rahman mengajak Sinta berangkat untuk menonton film dan Ais pulang karna dia masih penasaran apa yang ditulis oleh ilmuan itu, akhir nya mereka berpisah, di perjalanan pulangnya Ais menjumpai percetakan itu ditutup karena tidak memenuhi standar percetakan, “Oalah pantes... Foto ku aneh, ternyata oh ternyata percetakan itu ditutup karena tinta yang di gunakan tidak memenuhi standar dan banyak merugikan konsumen sehingga ditutup paksa.”
Di dalam hati Ais berkata sambil tersenyum senyum sendiri, dan sesampainya di rumah Ais langsumg merebahkan badannya diranjang dengan rileks, tapi dia teringat dengan perjalananya berangkat tadi kok lama sekali, dan dia baru sadar bahwa di jalan tadi dia melamun sehingga dia mengendarai mogenya dengan teramat pelan karena memikirkan foto itu, dia juga lupa bahwa dia tadi menambal banya yang bocor dan yang ada difikiranya hanya ada foto aneh itu, hingga dia lupa menjelaskan ketika dia berjumpa dengan teman nya, dia merasa lega akan hal itu tapi, dia teringat kembali tulisan ilmuan itu.
Ais kembali membuka tentang informasi pembangunan tambang tadi, Ais membaca dan terus membaca isi dari berita pembangunan tambang itu dan mencoba mengaitkan informasi yang dia baca tentang pembangunan tambang yang ditolak masyarakat dengan tulisan Prof.
Said Westburg, “Oh... Aku tau kenapa Prof.Said menulis itu, karena dia sudah memprediksi bahwa manusia yang memiliki perusahaan tambang itu sangat rakus, dan mungkin manusia itu yang disebut Alien, kenapa kok disebut dalam tulisan Alien ya.. ?, oh... Aku tau..., Karena banyak orang yang berpendapat Alien itu adalah makhluk yang jahat, serakah karena ingin menguasai dengan cara melakukan Invlasi ke bumi, dan membunuh manusia, hmmmm.., nah... Benar..., ketika Pembangunan tambang itu dilakukan dampak kedepanya bisa menimbulkan bencana yang membuat masyarakat terkena dampak bencana dan banyak masyarakat yang mati...” Akhirnya Ais bisa memecahkan Teka teki itu, dia sangat senang, saking senang nya dia berloncat loncat kegirangan di atas ranjangnya sambil berteriak-teriak “Alien itu juga manusia.., Alien itu juga manusia...”.
Tamat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H