Mohon tunggu...
KANG NASIR
KANG NASIR Mohon Tunggu... Administrasi - petualang

Orang kampung, tinggal di kampung, ingin seperti orang kota, Yakin bisa...!

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Alun-alun, "Ethnic Carnival" Cilegon dan Sepatu yang Ditinggal

2 Mei 2018   09:39 Diperbarui: 2 Mei 2018   09:44 1491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alun-alun Cilegon, nampak depan, foto dok. Isson.Kh

Ya, sepatu yang ditinggal dalam Etnic Carnival itu, telah mengingatkan saya kepada sosok yang bernama H.Tb.Iman Aryadi, Walikota Cilegon yang dengan keteguhan hati berjuang untuk terwujudnya alun alun. Disaat masyarakat bergembira ria menyaksikan betapa megahnya alun alun, ia tidak ada ditengah tengah masyarakat yang sedang menikmati kemegahan buah cita citanya.

H. Tb. Iman Aryadi telah ditinggalkan oleh sebuah target politik, saya tidak bisa membayangkan bagaimana suasana hatinya, perasaannya, pikirannya disaat bersamaan di pusat kota sedang melangsungkan hajat besar yang bernama Ulang Tahun, pejabat gembira, masyarakat gembira, sementara ia sedang kesepian dan merasakan kesunyian ditengah keramaian itu!.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun