Mohon tunggu...
Moch. Marsa Taufiqurrohman
Moch. Marsa Taufiqurrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum (yang nggak nulis tentang hukum)

Seorang anak yang lahir sebagai kado terindah untuk ulangtahun ke-23 Ibundanya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tak Akan Ada Indonesia Emas 2045 Tanpa Perbaikan Moral

21 Juli 2019   18:29 Diperbarui: 21 Juli 2019   18:34 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.finansialku.com

Kepedulian sosial menghapus sifat materialisme, sifat yang lebih mementingkan untuk memperoleh materi, meletakkan materi sebagai acuan kerja. Padahal asas kerja kita adalah gotong royong dan berdasar pada kekeluargaan.

Sumber: www.finansialku.com
Sumber: www.finansialku.com

Kepedulian sosial akan membangun karakter bangsa yang baik, memperbaiki moral, serta solusi terbaik untuk revolusi mental. Mahasiswa seharusnya memiliki rasa kepedulian sosial yang tinggi sesuai amanat Tri Dharma perguruan tinggi yang diembannya yakni salah satunya pengabdian terhadap masyarakat yang artinya mahasiswa diharapkan peduli terhadap sosial. Sejatinya ilmu yang mahasiswa dapatkan bukan untuk kepentingan pribadi saja, aktualisasi kepentingan pribadi harus diganti dengan reaktualisasi terhadap kepedulian sosial.

Disaat kepedulian sosial telah dapat memperbaiki moral bangsa, maka dapat dipastikan tidak ada lagi korupsi, karena mereka peduli terhadap rakyat miskin. Tidak ada lagi teknologi yang disalahgunakan, karena mental mereka telah dibangun oleh sikap peduli terhadap sekitar. Tidak akan ada lagi lingkungan yang rusak, karena kepedulian terhadap lingkungan telah membangun moral mereka. Dan tidak akan ada lagi aset negara yang jatuh kepada tangan asing, karena moral mereka telah dipupuk dengan peduli dan cinta kepada tanah air.

Jika mahasiswa telah memiliki jiwa kepedulian sosial yang teriringi dengan moral yang baik, maka ibu pertiwi tidak akan bersusah hati lagi, tidak ada lagi air mata yang berlinang dari matanya. Mahasiswa sebagai putra dan putri bangsa akan bangkit menggembirakan ibu pertiwi tercinta. Hingga sampailah kita pada masa Indonesia Emas 2045 sebagai milestone kejayaan bangsa, masa dimana Indonesia menjadi negeri yang maju, adil, makmur, damai dan tentram dengan peradaban yang bermoral. Dimana janji-janji kemerdekaan akan terpenuhi berkat peran mahasiswa, pemuda yang tidak hanya sanggup mencabut semeru dari akarnya, namun bahkan sanggup mengguncangkan dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun