Mohon tunggu...
Mochammad Fahri Iqbal
Mochammad Fahri Iqbal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

12 Gaya Kepemimpinan

9 Desember 2024   19:36 Diperbarui: 9 Desember 2024   19:36 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemimpin transaksional lebih fokus pada pencapaian tujuan yang terukur dengan imbalan dan hukuman. Gaya ini sangat efektif dalam situasi di mana tugas-tugas spesifik perlu diselesaikan dengan cara yang efisien, tetapi kurang cocok untuk menciptakan perubahan jangka panjang.

6. Pemimpin Karismatik

Pemimpin karismatik memanfaatkan pesona pribadi mereka untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain. Gaya ini dapat menciptakan rasa percaya dan semangat di dalam tim, seringkali dengan kekuatan visi dan komunikasi yang kuat.

7. Pemimpin Servant

Pemimpin servant menempatkan kepentingan tim di atas kepentingan pribadi mereka. Mereka berfokus pada memberdayakan anggota tim dan mendukung perkembangan mereka, menciptakan hubungan yang lebih mendalam dan rasa saling percaya.

8. Pemimpin Visioner (Visionary Leadership)

Pemimpin visioner memfokuskan perhatian pada gambaran besar dan masa depan. Mereka mengarahkan tim untuk bekerja menuju tujuan jangka panjang yang ambisius dan berusaha untuk menciptakan inovasi serta perubahan yang membawa dampak besar.

9. Pemimpin Coaching

Pemimpin coaching fokus pada pengembangan kemampuan individu dalam tim. Gaya ini sangat efektif untuk mengembangkan potensi tim secara keseluruhan dan membantu anggota tim mencapai tujuan pribadi mereka dalam konteks pekerjaan.

10. Pemimpin Paternalistik

Pemimpin paternalistik memperlakukan timnya seolah-olah mereka adalah keluarga, memberikan dukungan dan bimbingan dengan cara yang sangat melindungi. Gaya ini dapat menciptakan hubungan yang erat dan rasa kepercayaan, meskipun kadang-kadang bisa menciptakan ketergantungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun