Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Bisa Juga Nadiem Gagal

2 Mei 2023   08:00 Diperbarui: 2 Mei 2023   14:34 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nadiem Makarim (Kompas.com)

Ada mimpi bahwa pada akhirnya semua guru adalah guru penggerak. Akan tetapi, saat ini saja sudah mulai termehek-mehek. Belum ada setengah program terjalani dengan baik.

Bahkan guru guru yang sudah digembleng sebagai guru penggerak pun selalu menyimpan pertanyaan, bagaimana nasib guru penggerak setelah 2024?

Oleh karena itu, program pendidikan sebaiknya bukan program menteri. Jangan sampai program pendidikan terbengkalai setiap kali ada pergantian menteri. Kenapa?

Tak ada program pendidikan yang bisa dilihat hasilnya hanya dalam waktu lima tahun. Program pendidikan selalu menjadi program jangka panjang. Program yang harus melintasi beberapa menteri sekaligus.

Pergantian kabinet, termasuk didalamnya pergantian menteri pendidikan, tidak perlu menjadi petaka bagi program yang digagas menteri sebelumnya karena memang tak ada program menteri,yang ada hanyalah program pendidikan negara.

Di peringatan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2023 ini, marilah kita pikirkan pendidikan nasional sebagai program jangka panjang. Program yang tidak lekang oleh waktu. Yang tak berbolak balik karena pilpres.

Selamat Hardiknas 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun