Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Laki-laki yang Menghamili Istrinya Sendiri

19 Oktober 2020   11:06 Diperbarui: 19 Oktober 2020   11:09 2310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan segala perasaan, Kimda pun daftar. Singkat cerita, Kimda memang mendapatkan gadis sebagaimana diimpikan nya selama ini. Pokoknya, gadis itu dapat disebut Kimda banget. 

Tanpa mengulur ngulur waktu lagi Kimda langsung melamar dan menentukan waktu nikah. Saat pandami katanya paling pas untuk nikah. Modal tak perlu banyak banyak. 

Nah, ini dia. 

Persoalan muncul pada malam pertama. Ketika Kimda hendak beraksi, Rini Setiowati malah menangis.  Entah kenapa. Dan Kimda mulai merasa ada yang aneh. 

"Ada apa, Sayang? "

"Aku dikutuk. "

"Dikutuk siapa dsn rangka apa? "

Rini pun bercerita. Bahwa dahulu kala, waktu dia masih kecil. Masih tinggal di kampung dia pernah dikutuk. 

Siapa yang mengutuk Rini? 

Tak lain dan tak bukan adalah ibunya sendiri. Waktu itu, Ibu Rini sedang sakit. Tak ada siapa siapa di rumah. Dan ibunya menyuruh Rini untuk membeli obat di warung. 

Hujan lebat. Gelehar geledek bersahutan. Rini kecil tak berani pergi ke warung membeli obat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun