Airlangga Hartarto, Menteri Kordinator bidang Perekonomian dan Ketua Umum Partai Golkar
Puan Maharani, Ketua DPR RI
Muhaimin Iskandar, Wakil Ketua DPR RI dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur
Rizal Ramli, Ekonom dan Menteri Kordinator bidang Kemaritiman 2015-2016
Gatot Nurmantyo, Panglima TNI 2015-2017
Yusril Ihza Mahendra, Ketua Umum Partai Bulan Bintang
Mardigu Wowiek Prasantyo, Pengusaha
Banyak partai yang bersaing untuk melegalisasikan kandidatnya. Partai Politik (Parpol) memiliki peranan penting dalam proses negara Demokrasi bahkan yang mejadi salah satu syarat berdirinya negara demokrasi adalah harus adannya partai politik , tidak mungkin adanya negara Demokrasi tanpa adanya partai Politik
Ancaman Disintegrasi Nasional Pemilu 2024, termasuk pemilihan kepala daerah pada November 2024, tidak berangkat dari titik steril namun sudah berada pada polarisasi yang tajam di tengah masyarakat. Polarisasi kelompok masyarakat akibat pilihan politik tersebut mengakibatkan sensitivitas negatif yang tinggi dalam interaksi masyarakat baik interaksi langsung maupun di dunia maya. Sensitivitas negatif yang tinggi ini rentan terhadap terjadinya konflik sosial di tengah-tengah masyarakat.
Oleh karena itu kuisioner-kuisioner tentang capres banyak sekali yang di manfaatkan oleh kepentingan pribadi dan kepentingan politik