Mohon tunggu...
mochamad luthfi
mochamad luthfi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - warga sipil yang terus berjuang untuk hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pernah lugu pernah lucu dan tak bijaksana dalam merawat cita-cita. Seorang pecinta alam yang naik gunung nitip ke teman. yang terbaik jadi manis, dan pahit tak jadi tangis

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tantry Kintan Wiradiredja: Belajar Usaha Sejak Belia

4 Juli 2023   16:02 Diperbarui: 4 Juli 2023   16:20 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mochamad Luthfi - Tantry Kintan Wiradiredja, seorang womenpreneur yang penuh dedikasi, telah mengalami perjalanan yang luar biasa dalam dunia bisnis. Dari awal yang tidak ada apa-apa, perempuan asal Cianjur ini berhasil membangun namanya sebagai distributor produk kecantikan terkemuka dan pemilik usaha perawatan kecantikan, Kintan Beauty.

Perjalanan Kintan di dunia bisnis dimulai sejak usia muda. Bahkan saat masih sekolah dasar dan menengah pertama, dia sudah menunjukkan minat dan bakatnya dalam berjualan. "Saya suka berjualan sejak SD karena dulu orang tua saya memiliki warung, jadi saya menjual es dalam termos di SD. Sampai SMP, saya masih berjualan cemilan," ungkap Kintan.

Setelah lulus sekolah, Kintan memutuskan untuk sepenuhnya terjun ke dunia bisnis. Sebagai seorang perempuan, dia menyadari bahwa perawatan kulit saat ini telah menjadi kebutuhan utama. Dia melihat peluang pasar yang cukup besar di bidang ini. Itulah alasan mengapa dia memutuskan untuk bergabung sebagai reseller salah satu merek perawatan kulit.

Dalam tahap awal bisnisnya, Tantry Kintan mendapat bantuan dari almarhum ayahnya untuk melakukan pengiriman langsung (COD) kepada pelanggan. Dukungan ini terus berlanjut bahkan setelah Kintan menikah, di mana suaminya, Rifky Sandi Fatturohman, turut membantu usahanya hingga mencapai posisi sekarang.

Pengalaman Kintan dalam menjalani dunia bisnis menjadi modal utama dalam meraih kesuksesan. Melalui perjalanan bisnis sebelumnya, dia menyimpulkan bahwa personal branding adalah salah satu faktor yang memudahkan dalam menarik konsumen.

"Dalam bisnis, personal branding sangat penting. Kita harus menggunakan produk yang akan kita jual, membagikan foto dan video kita. Hal ini akan menarik minat orang lain. Dan sebagai pengguna, kita juga akan lebih memahami keunggulan produk tersebut dan bisa menjelaskannya kepada target pasar yang kita tuju," tegas Kintan.

Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
Tantry Kintan Wiradiredja adalah contoh nyata seorang womenpreneur yang gigih dan penuh dedikasi. Dengan memulai dari nol, dia berhasil mengubah impian menjadi kenyataan melalui kerja keras, semangat berbisnis, dan cinta yang besar terhadap dunia kewirausahaan.

Tantry Kintan Wiradiredja: Perjalanan Sukses Membagi Waktu Antara Keluarga dan Usaha

Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)

Tantry Kintan Wiradiredja, seorang womenpreneur yang menginspirasi banyak perempuan dengan kesuksesannya. Perempuan asal Cianjur ini memulai bisnisnya dari nol dan mencapai popularitas sebagai distributor produk kecantikan ternama serta pemilik usaha beauty care, Kintan Beauty.

Namun, kesuksesan Kintan tidak diperoleh dengan mudah. Sebagai seorang womenpreneur yang aktif dan sangat berkomitmen terhadap bisnisnya, Kintan harus membagi waktu dengan bijak antara pekerjaan dan perannya sebagai seorang ibu. Meskipun memiliki jadwal yang padat dengan tuntutan bisnis yang tinggi, Kintan menyadari betapa pentingnya menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarganya, terutama dengan kedua anaknya, Rama dan Reyhan.

Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
"Walaupun kami memiliki karyawan, tidak semua tugas dapat kami delegasikan kepada mereka karena jika kami tidak terlibat langsung, sulit bagi bisnis untuk berkembang. Oleh karena itu, kami harus berani membagi waktu antara bisnis dan keluarga," ungkap Kintan dengan tegas.
Tantry Kintan Wiradiredja juga telah berhasil membangun pemahaman yang kuat dengan anak-anaknya tentang bisnisnya. Sejak usia dini, ia telah melibatkan mereka dalam memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapinya sebagai seorang womenpreneur.

"Anak-anak sudah memahami bahwa ibu mereka bukan hanya ibu rumah tangga, tetapi juga seorang pengusaha. Sejak kecil, saya sudah melibatkan mereka dalam proses COD (Cash on Delivery). Terkadang, saat berada di toko, mereka sering kali menerima telepon juga," tegas Kintan.

Kintan sangat menghargai momen-momen berharga bersama anak-anaknya. Meskipun terbatas dalam waktu, ia berusaha untuk hadir sepenuhnya dan memberikan perhatian penuh saat berada bersama mereka.

Meskipun Kintan telah berhasil menemukan keseimbangan antara bisnis dan keluarga, ada momen-momen di mana ia harus menjauh dari anak-anaknya ketika tuntutan bisnis menjadi sangat tinggi.

"Sejauh ini, dalam berbisnis, jika kita ingin sukses dengan cepat, kita harus bekerja keras dan kadang-kadang harus mengorbankan waktu bersama anak-anak," ujar Kintan.

Sebagai seorang womenpreneur dan ibu, Kintan merupakan contoh inspiratif bagi banyak wanita. Ia membuktikan bahwa kesuksesan dalam bisnis dapat dicapai tanpa harus mengorbankan peran penting sebagai seorang ibu.

Tantry Kintan Wiradiredja: Menginspirasi Melalui Dedikasi

Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)
Tantry Kintan Wiradiredja (foto: https://jvsgroup.id)

Kisah perjalanan Tantry Kintan Wiradiredja sebagai seorang womenpreneur sungguh luar biasa. Dari Cianjur, ia memulai bisnisnya dari awal dan berhasil menciptakan nama yang dikenal luas sebagai distributor produk kecantikan yang terkenal serta pemilik Kintan Beauty, usaha perawatan kecantikan.

Sebagai seorang perempuan, Kintan menyadari bahwa skincare saat ini telah menjadi kebutuhan masyarakat yang besar. Dia melihat peluang yang ada di bidang ini dan memutuskan untuk bergabung sebagai reseller salah satu brand skincare. Namun, karena merasa tidak puas dengan sistem dan manajemen yang diterapkan, ia memutuskan untuk keluar dan beralih ke brand yang menawarkan alur kerja yang lebih transparan dan bisnis yang lebih menjanjikan.

Kesuksesan dalam mengembangkan bisnis skincare oleh Tantry Kintan Wiradiredja tak dapat dipisahkan dari perjuangannya bersama sang suami, Rifky Sandi Fatturohman. Keduanya secara kompak membangun bisnis ini dari awal.

Sebelum membuka toko, mereka menggunakan sistem COD sebagai salah satu metode pengiriman. Namun, dalam perjalanan tersebut, mereka menghadapi berbagai tantangan dan perjuangan. Mulai dari cuaca yang buruk, Rifky mengantarkan barang menggunakan sepeda motor, hingga menghadapi pelanggan yang tidak langsung membuka pintu, serta menghadapi masalah produk. Namun, semua pengalaman tersebut menjadi pembelajaran berharga bagi mereka.

Tantry Kintan Wiradiredja, sebagai ibu dari Rama dan Reyhan, menjelaskan bahwa semua itu merupakan bagian dari perjalanan mereka dalam bisnis, yang telah memperkaya pengalaman dan memberikan pelajaran berharga.

Pengalaman yang telah dijalani oleh Kintan dalam menjelajahi dunia bisnis menjadi pondasi utama yang membantu dirinya mencapai kesuksesan. Dari perjalanan bisnis sebelumnya, ia telah menyimpulkan bahwa personal branding adalah salah satu faktor yang sangat mempengaruhi dalam menarik minat konsumen.

"Dalam dunia bisnis, personal branding memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu, kita harus menggunakan produk yang ingin kita jual, serta membagikan foto dan video tentang diri kita sendiri. Hal ini akan menarik minat orang lain. Selain itu, dengan menjadi pengguna produk tersebut, kita akan lebih paham akan keunggulan produk dan mampu menjelaskannya dengan baik kepada target pasar yang kita tuju," tegas Kintan.

Salah satu kunci kesuksesan yang menjadi fondasi bagi Tantry Kintan Wiradiredja adalah fokus. Ia menyadari betapa pentingnya mengarahkan perhatian dan energi pada tujuan yang ingin dicapai.

Selain fokus, kerja keras juga merupakan dasar penting dalam perjalanan sukses Tantry. Ia memahami bahwa kesuksesan tidak terjadi begitu saja, tetapi melalui upaya dan kerja keras yang konsisten.

Namun, tidak hanya itu, pola pikir yang positif juga menjadi kunci dalam perjalanan Tantry menuju kesuksesan. Ia mengakui bahwa memiliki ambisi adalah hal yang wajar, tetapi ia juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan agar tidak menjadi terlalu ambisius.

"Jika kita tidak memiliki tujuan yang jelas, kita hanya akan mengikuti arus tanpa arah yang pasti, dan itu tidak akan berhasil dalam bisnis. Kita harus memiliki tujuan yang jelas untuk masa depan kita. Mindset kita juga harus positif. Ambisi boleh ada, tetapi jangan sampai terlalu ambisius," tambah Kintan.

Terakhir, penting bagi para pengusaha, terutama mereka yang baru memulai bisnis, untuk menjauhi ketidakkonsistenan.

"Bagi para pengusaha pemula, yang harus dihindari adalah kurangnya konsistensi dalam promosi. Kita harus tetap konsisten, terutama saat baru memulai bisnis. Sebagai contoh, ada iklan televisi yang telah mempromosikan produk mereka selama 40 tahun. Mengapa kita yang baru merintis bisnis sudah merasa malas-malasan? Konsistensi dan fokus adalah kunci kesuksesan. Karena tidak ada usaha yang mengkhianati hasil. Apa yang kita tanam adalah apa yang akan kita tuai."

Sebagai seorang womenpreneur yang menginspirasi, Tantry Kintan Wiradiredja terus memberikan motivasi dan menjadi contoh bagi para pengusaha pemula dalam menghadapi perjalanan menuju kesuksesan dengan tekad dan semangat yang kuat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun