Aplikasi disosialisasikan, digunakan, diiklankan, disupport pemerintah dan warga negara yang aktif jualan online untuk beralih ke aplikasi buatan anak dalam negeri.
Sistem keamanan aplikasi diperkuat untuk mencegah hacker dalam penyalahgunaan akun di aplikasi tersebut.
Bagi pedagang online produk asli Umkm dalam negeri bukan import  diberikan prioritas iklan pencarian teratas bergilir dengan penjual lain tanpa berbayar. Sampai tracking penjualan produk pada akun baru tersebut mencapai batas pencapaian yang ditentukan oleh marketplace atau aplikasi baru tersebut.
Support pelatihan berdagang online sampai mahir dengan cara tanpa bayar iklan. Bagi pedagang / calon pedagang yang masih gaptek dibidang online. Siapa yang mengadakan ?, Bisa lewat BLKI, LPK swasta yang ditunjuk, Pemuda karang taruna yang sudah dilatih, dll.
Bukan saatnya kita mencari apa yang bisa disalahkan, tapi harus fokus bagaimana solusinya, bentuk team siapa saja yang mampu menanganinya dan siapa yang mampu mendampinginya, bagaimana anggarannya ?, sampai benar - benar pedagang dan aplikasi bisa berjalan dengan baik sampai menghasilkan profit tanpa harus didampingi.
Jika sudah dilaksanakan setiap tahapan harus terpenuhi dan ada, agar berjalan lancar sebagaimana yang sudah direncanakan sebelumnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H