Pada proses ini informasi yang diterima pancaindra langsung masuk menjadi ingatan tanpa diketahui oleh individu. Contohnya: seorang anak mendapat informasi(ingatan) tanpa sengaja bahwa ia akan mendapat apa yang ia inginkan jika ia menangis keras sambil berguling-guling di tanah.
Di sini anak tersebut awalnya tidak bermaksud untuk mengingat" hal tersebut tetapi secara tak sengaja bisa menjadi ingatan.
Proses encoding pada tiap individu berbeda ada yang cepat dalam memasukkan informasi dan ada juga yang kurang cepat dalam memasukkan informasi.
C.Retrival
Retrieval adalah suatu proses mencari dan menemukan informasi yang nantinya akan di gunakan kembali ketika dibutuhkan atau bisa di sebut dengan proses mengingat. Proses ini sangat berguna bagi kehidupan manusia sehari-hari terlebih bagi para pelajar. Ketika proses mengingat para pelajar baik maka mereka akan lebih mudah memecahkan masalah atau tugas yang berkaitan dengan materi sebelumnya. Selain itu manusia dapat dikatakan belajar dari pengalaman masa lalu ketika ia mampu mengingat informasi pada pengalamannya dan menerapkannya pada kehidupan saat ini dan yang akan datang, oleh karenanya mengingat sangatlah penting.
Proses mengingat ingatan yang sudah disimpan (retrieval) dapat dilakukan dengan cara-berikut:
1.Recall
Proses mengingat informasi yang tersimpan tanpa petunjuk yang di hadapkan pada individu. Contohnya: seseorang mengingar nama orang lain yang tidak ada di hadapannya
2.Recognize
Proses pengenalan kembali informasi yang di simpan pada memori dengan bantuan petunjuk yang di hadapkan kepada organisme atau individ. Contohnya: mengingat nama orang saat berjumpa dengannya.
3.Redintegrative